Dari benang itu dibuat pakaian, misalnya syal.
Ada banyak jenis kelinci angora. Empat di antaranya diakui oleh American Rabbit Breeders Association (ARBA). Yaitu Angora Inggris, Angora Prancis, Giant Angora, dan Satin Angora.
Selain itu ada Angora Jerman, Angora Cina, Angora Finlandia, Angora Korea, Angora Rusia, Angora Lucian, dan Angora Swiss.
Ukuran kelinci Angora beragam, sesuai jenisnya. Kelinci Angora Inggris adalah jenis kelinci Angora paling kecil.
Rata-rata beratnya hanya 2,5 kg. Sedangkan Giant Angora adalah kelinci Angora yang paling besar. Beratnya bisa mencapai 5 kg.
BACA JUGA: Cerita di Balik Bulu Kelinci Angora
Kelinci Lop
Ciri khas kelinci lop adalah telinga panjangnya dan menggantung ke bawah. Kelinci yang bernama ilmiah Oryctolagus cuniculus ini berbulu halus dan lembut.
Kelinci lop berasal dari Aljazair, Benua Afrika. Walaupun berasal dari Afrika, kelinci ini dikenal dengan nama English Lop.
Itu karena pada abad ke-19 orang-orang Inggris membawa kelinci ini ke Inggris sehingga menjadi kelinci peliharaan yang terkenal di sana.
Dari hasil English Lop, sekarang ada Holland Lop, French Lop, Fuzzy Lop, dan Mini Lop. Warna dan motif bulunya bermacam-macam. Ada yang putih, hitam, abu-abu, dan cokelat. Cirinya tetap sama, yaitu telinganya yang menggantung ke bawah.
Kelinci lop jenis baru ini adalah hasil persilangan English Lop dengan kelinci jenis lainnya.
Foto: Creative Commons
BACA JUGA: Rekayasa Genetika Kelinci, Hasilnya Bisa Menyala Saat Gelap