Ada 3 Buaya di Kali Anak Ciliwung, Salah Satunya Diduga Merupakan Buaya Langka

By Iveta Rahmalia, Rabu, 10 Oktober 2018 | 12:50 WIB
Petugas melanjutkan upaya pencarian buaya di Kali Anak Ciliwung, Jalan Gunung Sahari, Jakarta Utara, Rabu (10/10/2018). (KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)

Bobo.id – Pada Senin (8/10/2018) lalu, Petugas UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Kecamatan Pademangan atau yang dikenal sebagai pasukan oranye menemukan seekor buaya di Kali Anak Ciliwung, Jalan Gunung Sahari, Jakarta Utara.

Meski buaya tidak melawan atau menyerang para petugas, mereka tidak berani menangkap buaya itu.

Baca Juga : 6 Lokasi yang Ada di Jakarta Ini Jadi Tempat Tinggal Buaya, lo!

Akhirnya para petugas pun melapor ke polisi hutan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam DKI Jakarta.

Seekor buaya ditemukan petugas UPK Badan Air yang sedang membersihkan Kali Anak Ciliwung di Jalan Gunung Sahari, Jakarta Utara, Senin (8/10/2018). (Dokumentasi Sabar, petugas UPK Badan Air via Kompas.com)

Ada 3 Buaya yang Terdiri dari 2 Jenis

Setelah dilakukan pengamatan, ada tiga ekor buaya yang muncul di Kali Anak Ciliwung itu. Ukurannya berbeda-beda, yakni 60 cm, 80 cm, dan 90 cm. Tiga ekor buaya itu terdiri dari dua jenis.

Dilansir dari Kompas.com, Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) DKI Jakarta Ismed mengatakan, jenis buaya tersebut adalah buaya muara dan buaya senyulong.

Baca Juga : Ini Cara Menyelamatkan Diri Jika Menemukan Buaya di Laut atau Sungai

Buaya senyulong merupakan jenis langka. Buaya jenis ini mempunyai mulut atau moncong yang lebih panjang daripada buaya muara.

Buaya senyulong (Tomistoma schlegelii). (Junkyardsparkle - Creative Commons)

Habitat asli buaya senyulong bahkan tidak berada di Jakarta melainkan di Kalimantan. Diperkirakan, buaya ini merupakan peliharaan yang sengaja dilepas atau lepas sendiri.