Bobo.id – Tidak terasa tinggal menghitung jam, kita akan menyambut tahun yang baru. Apa rencana teman-teman dalam rangka menyambut tahun yang baru, ini?
Biasanya, kita akan membeli terompet dan akan meniupnya ketika waktu pergantian tahun tiba.
Ada juga yang merayakan tahun baru dengan menyalakan kembang api.
Baca Juga : Mengapa Hakim di Inggris Memakai Rambut Palsu di Pengadilan, ya?
Beberapa juga merayakannya dengan masak ikan bakar. Atau, ada juga yang merayakannya dengan berdoa bersama seluruh keluarga.
Ternyata tidak hanya kita saja yang merayakan pergantian tahun dengan meriah, lo, teman-teman.
Setiap negara di berbagai belahan dunia juga punya tradisi unik dalam merayakan pergantian tahun ini.
Baca Juga : Keren! Bermain Drum Selama 10 Jam, Seorang Drummer Cilik Pecahkan Rekor
Baca Juga : Mengenal Uvula, Anak Lidah yang Bergantung di Ujung Tenggorokan Kita
Penasaran? Yuk, kita cari tahu bersama.
1. Ekuador
Negara ini terletak di Amerika Selatan. Saat pergantian tahun, warga di Ekuador merayakannya dengan membakar orang-orangan sawah.
Wah, apa tujuannya, ya? Konon, tujuannya adalah untuk mengusir segala nasib buruk atau hal-hal buruk yang terjadi pada tahun lalu.
Biasanya warga Ekuador membakar orang-orangan sawah itu pada tengah malam, tepat di malam tahun baru. Selain itu, mereka juga membakar foto-foto benda yang mewakili tahun lalu.
Baca Juga : Kenapa Kita Sulit Tidur di Tempat Baru, ya? Ini Penjelasannya
2. Filipina
Ayo, tahukah kamu di mana letak Filipina? Ya, betul. Filipina adalah negara tetangga Indonesia yang letaknya di Asia Tenggara.
Nah, kalau Filipina merayakan pergantian tahun dengan benda serba bulat, untuk mewakili uang koin.
Tujuan dari tradisi ini adalah untuk mendatangkan kemakmuran dan kekayaan di tahun mendatang.
Oleh karena itu, orang-orang Filipina akan membuat berbagai macam hal yang bisa mewakili koin dan kekayaan.
Baca Juga : Dongeng Bona and Friends: Ola Rindu Teman (Bagian 2)
3. Denmark
Tradisi unik dalam menyambut pergantian tahun juga dilakukan oleh penduduk di Denmark.
Kalau tradisi di Denmark adalah tradisi memecahkan piring.
Jadi, piring-piring yang sudah tidak terpakai akan dilemparkan ke depan pintu rumah teman atau keluarga.
Meski terkesan vandalisme atau perbuatan merusak dan menghancurkan hasil karya seni dan barang berharga lain, tapi bagi mereka ini adalah wujud ungkapan kasih sayang.
Namun, teman-teman jangan mengikuti tradisi ini, ya.
Baca Juga : Dongeng Bona and Friends: Ola Rindu Teman (Bagian 1)
4. Spanyol
Masyarakat Spanyol akan menghitung mundur malam pergantian tahun sambil mengisi mulut dan mengunyah 12 anggur tepat saat tahun berganti.
Setiap satu buah anggur diisi berdasarkan denting bel. Mereka yang berhasil mengisi mulut dengan 12 anggur dipercaya akan mendapatkan keberuntungan di masa depan.
Baca Juga : Angin Puting Beliung Menerjang Cirebon, Apa Itu Angin Puting Beliung?
5. Peru
Berbeda dengan negara lainnya, di Peru menyambut pergantian tahun dengan mengadakan festival Takanakuy. Dalam bahasa Peru, Takanakuy berarti ‘ketika darah mendidih’.
Festival ini merupakan ajang tinju antar komunitas. Setiap petarung akan bertanding di sebuah ring yang diawasi oleh polisi setempat.
Nah, jika teman-teman berkesempatan untuk melihatnya, kamu tidak perlu takut. Pertarungan ini diadakan dengan aman dan dipercaya sebagai awal baru untuk menyambut tahun yang lebih baik.
Baca Juga : Bubble Tea dan Milk Tea Juga Bagian dari Budaya Minum Teh, lo!
6. Jepang
Nah, kalau di Jepang, detik-detik pergantian tahun akan dimulai dari hitungan ke 108 dengan membunyikan lonceng sebanyak 108 kali.
Tradisi ini bermula dari ajaran Buddha yang diyakini dapat menghapus semua dosa manusia.
Tradisi ini juga dipercaya membawa keberuntungan agar kita selalu tersenyum dan tertawa ketika memasuki tahun yang baru.
Baca Juga : Ke Mana Perginya Balon-Balon yang Terlepas ke Angkasa?
7. Amerika Selatan
Tradisi menyambut tahun yang baru juga terjadi di negara-negara Amerika Selatan seperti Meksiko, Bolivia, dan Brasil.
Menurut masyarakat di negara-negara tersebut, nasib kita di tahun yang baru ditentukan oleh celana dalam yang kita pakai.
Jika ingin mendapatkan cinta dari orang-orang sekitar, mereka harus memakai pakaian dalam merah.
Namun, kalau ingin meraih kekayaan, mereka harus memakai celana dalam warna kuning. Celana dalam warna kuning dipercaya membawa kekayaan dan keberuntungan.
Nah, jika ingin mendapatkan kedamaian di tahun baru, disarankan untuk memakai celana dalam putih.
Baca Juga : Kenapa Kepiting dan Udang Berubah Warna Menjadi Merah Saat Dimasak?
Lihat video ini juga, ya.
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR