Dalam bahasa Mandarin Hokkian, angka 10 dibaca "chap". Sehingga orang-orang mengartikannya 10 sayuran.
Berdasar keterangan bapak Aji, cap cai maknanya bukanlah 10 sayuran. Melainkan campuran sayur.
Menurut beliau, cap cai dibentuk dari kata "za" yang artinya campuran dan "cai" yang artinya sayuran.
Nah, dalam dialek Hokkian, campuran disebut dengan "cap", yang lafal pengucapannya sama dengan "chap", teman-teman.
Itulah asal-usul cap cai kesukaan kita!
Baca Juga : Dipakai di Banyak Makanan Indonesia, Ternyata Cabai Berasal dari Sini
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR