Bobo.id - Musim hujan masih berlangsung di Indonesia, teman-teman. Musim hujan ini menyebabkan hampir setiap hari turun hujan.
Hal ini membuat kita kadang-kadang kehujanan, baik itu saat pulang sekolah atau memang sengaja bermain hujan-hujanan. Hihihi....
Setelah seluruh atau sebagian tubuh kita, misalnya kepala basah karena hujan, mama pasti akan meminta kita untuk segera mandi atau keramas.
kadang-kadang, air hangat juga sudah disiapkan untuk kita agar nantinya kepala kita tidak pusing setelah terkena air hujan.
Baca Juga : Terasa Berminyak, Haruskah Kita Keramas Setiap Hari? Yuk, Cari Tahu!
Apakah benar keramas dengan air hangat setelah kehujanan bisa membuat kita tidak pusing? Atau justru keramas dengan air dingin lebih baik?
Perbedaan Suhu Menyebabkan Pusing
Pusing yang teman-teman rasakan karena kehujanan disebabkan terjadinya penyempitan pembuluh darah.
Penyempitan pembuluh darah ini adalah respons tubuh untuk mempertahankan panas alami agar tubuh tidak kedinginan.
Hal ini dilakukan tubuh karena saat terguyur hujan, suhu tubuh kita yang panas akan menjadi kaget saat terguyur air hujan yang dingin, walaupun hanya sedikit.
Selain itu, penyempitan pembuluh darah juga menyebabkan alirah darah yang membawa oksigen ke tubuh menjadi tidak lancar.
Saat otak tidak mendapat asupan oksigen yang cukup, kita akan merasa pusing atau sakit kepala setelah hujan-hujanan.
Nah, perubahan suhu inilah yang menyebabkan terjadinya penyempitan pembuluh darah dan membuat kita pusing.
Baca Juga : Evolusi Tidak Hanya Terjadi Pada Manusia dan Hewan, Virus Dengue Juga Berevolusi, lo!
Apakah Keramas dengan Air Hangat Bisa Mengurangi Pusing?
Keramas dengan air hangat dipercaya bisa meredakan pusing yang kita rasakan setelah kehujanan dibandingkan keramas menggunakan air dingin atau suhu ruang.
Hal tersebut dikarenakan air hangat bisa membuat pembuluh darah yang menyempit menjadi melebar ke ukuran semula.
Saat pembuluh darah sudah kembali ke ukuran normal, maka aliran darah dan oksigen menjadi lebih lancar.
Hasilnya, kita jadi tidak merasa pusing lagi, nih, teman-teman, setelah keramas menggunakan air hangat.
Keramas untuk Membersihkan Kotoran yang Terbawa Air Hujan
Tidak hanya untuk meredakan pusing yang kita rasakan, keramas juga bertujuan untuk membersihkan rambut dari kotoran yang terbawa air hujan, teman-teman.
Baca Juga : Wah, Ternyata Hidung Kita Memengaruhi Indera Perasa pada Lidah!
Air hujan yang turun pasti mengandung kotoran yang ada di udara terbuka.
Nah, saat kotoran tadi turun bersama dengan hujan dan mengenai kepala teman-teman, maka kotoran juga akan menempel di rambut dan kepala.
Untuk membersihkannya, tentu saja kita harus keramas setelah kehujanan, nih, teman-teman.
karena jika tidak segera keramas, maka akan muncul berbagai masalah rambut, seperti ketombe, rambut rontok, kulit kepala gatal, atau rambut menjadi bau.
Air Hangat Berguna untuk Tubuh
Selain itu, keramas dan mandi menggunakan air hangat setelah kehujanan juga bermanfaat untuk tubuh, lo, teman-teman.
Dengan air hangat, otot-otot tubuh teman-teman yang tegang akan mengendur sehingga membuat tubuh menjadi lebih rileks, nyaman, dan bisa tidur nyenyak.
Baca Juga : Berapa Banyak Air yang Bisa Kita Minum Setelah Makan?
Setelah keramas atau mandi dengan air hangat, teman-teman juga bisa mengonsumsi minuman hangat seperti teh, cokelat, susu, atau minuman jahe, lo.
Dengan mengonsumsi minuman hangat, suhu tubuh teman-teman bisa kembali normal dan membantu meringankan sakit kepala.
Nah, setelah itu teman-teman bisa menghilangkan pusing dengan cara tidur nyenyak juga, lo, agar sistem kekebalan tubuh tetap bagus dan tidak mudah terserang penyakit.
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR