Bobo.id - Bunga mawar yang indah mempunyai julukan ratunya bunga dan mempunyai banyak spesies serta warna.
Salah satunya adalah spesies mawar rosa sericea yang memiliki 4 kelopak bunga, padahal kebanyakan bunga mawar memiliki 5 kelopak.
Selain itu, yang paling terkenal dari mawar adalah warnanya yang beragam, teman-teman, mulai dari putih hingga yang paling terkenal yaitu mawar merah.
Tidak hanya warna-warna yang umum, ada juga mawar dengan warna yang istimewa, lo, misalnya mawar hitam.
Baca Juga : 5 Fakta Bunga Mawar, Bunga Kebahagiaan Sekaligus Bunga Kesedihan
Sayangnya, mawar hitam ini hanya mitos dan tidak ada mawar yang berwarna hitam, karena tidak ada mawar yang bisa menghasilkan pigmen berwarna hitam, teman-teman.
Kalau mawar hitam hanya sekadar mitos, ternyata ada mawar biru yang juga banyak dianggap sebagai mitos, lo.
Tapi para peneliti dari Australia bersama dengan sebuah perusahaan di Jepang berhasil membuat mawar berwarna biru, teman-teman.
Mawar biru ini berhasil dibuat pada tahun 2004 yang lalu, dengan menggabungkan beberapa pigmen warna.
Eksperimen Pembuatan Mawar Biru
Para peneliti dari Australia bekerja sama dengan perusahaan makanan dan minuman asal Jepang untuk membuat bunga mawar berwarna biru.
Eksperimen untuk membuat mawar menjadi berwarna biru ternyata sudah dilakukan selama 10 tahun sebelum akhirnya pada tahun 2004 berhasil diciptakan mawar berwarna biru.
Mawar biru diciptakan dengan cara menanamkan gen yang dapat menghasilkan zat bernama Delphinidin.
Baca Juga : Tamandua, Pemakan Serangga yang Suka Memanjat Pohon, Pernah Tahu?
Delphinidin adalah pigmen utama dalam tumbuhan yang bisa menghasilkan warna biru alami, tapi pigmen ini tidak terdapat dalam mawar.
Sebelumnya, perusahaan asal Jepang ini memang sudah menciptakan berbagai bunga lainnya menjadi berwarna biru, seperti bunga anyelir biru sejak tahun 1990.
Untuk menghasilkan mawar biru, ada 3 gen yang ditanamkan, salah satunya adalah menghasilkan Delphinidin, yang membuat mawar menjadi berwarna merah keunguan.
Setelah itu, peneliti menekan semua produksi warna lain dengan cara memblokir protein penting dalam produksi warna dengan menggunakan teknologi interferensi RNA.
Apakah Eksperiemen Ini Menghasilkan Mawar Biru?
Dengan melakukan berbagai langkah di atas, peneliti memperkirakan seharusnya mawar akan memiliki warna biru, teman-teman.
Tapi sayangnya teknologi interefensi RNA yang digunakan peneliti ternyata tidak cukup ampuh untuk mematikan aktivitas protein penghasil warna pada mawar.
Nah, karena itu mawar yang dihasilkan dari eksperimen ini akhirnya tidak menajdi berwarna biru pekat, nih, teman-teman.
Baca Juga : Jempiring, Bunga Harum yang Jadi Maskot Kota Denpasar #AkuBacaAkuTahu
Mawar hasil eksperimen rekayasa genetika tersebut justru memiliki warna lavender atau ungu muda.
Warna ini terbentuk karena mawar masih memiliki warna asli yang kemudian bercampur dengan pigmen yang dihasilkan dari rekayasa genetika tersebut.
Meskipun tidak berwarna biru pekat, mawar hasil rekayasa genetika yang diberi nama "Applause" ini tetap dihadirkan di pameran bunga International Flower Expo Tokyo dan dijual secara massal tahun 2009.
Makna Mawar Biru
Setiap warna bunga mawar mempunyai makna yang berbeda-beda, lo, misalnya mawar merah yang melambangkan kasih sayang.
Begitu juga dengan mawar biru yang mempunyai makna tertentu, nih, teman-teman, meski mawar ini hanya sebatas mitos.
Secara tradisional, dalam beberapa budaya mawar biru dikaitkan dengan darah biru atau gelar kebangsawanan yang diniliki seseorang.
Baca Juga : Jamur Ini Dijuluki Sebagai Mentega Nenek Sihir, Kenapa Begitu?
Hal ini membuat mawar biru melambangkan keagungan dan kemegahan.
Selain itu, mawar biru juga melambangkan misteri dan keinginan untuk mencapai sesuatu yang sulit dicapai, tapi juga ada yang mengatakan bahwa seseorang yang memegang mawar biru ini akan dikabulkan keinginannya, lo.
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | Telegraph |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR