Bobo.id – Sekarang ini, sampah plastik adalah salah satu jenis sampah yang paling banyak di Bumi.
Sebagian besar orang di seluruh dunia menggunakan plastik dalam kehidupan sehari-hari.
Plastik memang membantu dan memudahkan hidup kita. Namun, ternyata plastik juga berbahaya untuk kehidupan kita.
Baca Juga : Ingin Pinjam Buku? Wajib Bayar dengan Sampah Plastik #AkuBacaAkuTahu
Itu karena plastik merupakan jenis benda yang akan terurai dalam waktu yang sangat lama, teman-teman.
Sampah plastik juga mengganggu kehidupan hewan-hewan di lautan. Ada yang makan sampah plastik, ada juga yang terjebak dan terlilit sampah plastik.
Maka itu, negara-negara di dunia mulai mengurangi sampah plastik, termasuk juga di Indonesia.
Baca Juga : Ini Dia Sea Squirt, Hewan Laut Berukuran Kecil yang Bisa Menyaring Plastik di Laut
Bayar Tas Plastik di Minimarket
Mulai 1 Maret 2019, Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia atau Aprindo menerapkan kebijakan baru.
Kebijakan itu disebut sebagai Kebijakan Kantong Plastik Tidak Gratis atau KPTG.
Aturan ini dibuat sebagai salah satu cara untuk mengurangi sampah, terutama sampah plastik.
Baca Juga : Siap-Siap, Mulai 1 Maret Kita Harus Membayar Tas Plastik di Minimarket
Jadi, saat kita membeli sesuatu di minimarket, supermarket, dan toko-toko di pusat perbelanjaan, kita diharapkan tidak menggunakan kantong plastik untuk membawanya.
Kalau teman-teman tetap ingin menggunakan kantong plastik, teman-teman harus membayar.
Sebenarnya, kebijakan seperti ini sudah dilakukan beberapa waktu lalu, teman-teman. Kita diharuskan untuk membayar Rp200,00 untuk selembar kantong plastik.
Namun, aturan itu hanya berjalan sekitar beberapa bulan sebelum akhirnya menghilang dan kembali lagi menggunakan kantong plastik secara gratis.
Baca Juga : Di Kota Ini Naik Transportasi Bus Bayarnya Pakai Botol Plastik
Manusia sangat bergantung pada kantong plastik karena benda ini membantu kita membawa barang-barang.
Jadi, apakah kita bisa hidup tanpa kantong plastik? Sebenarnya kita bisa melakukannya, lo, dengan beberapa cara ini.
Membawa Tas Kain
Saat kita berbelanja, kita mungkin akan meminta kantong plastik untuk membawa barang-barang yang dibeli.
Baca Juga : Mendaur Ulang Plastik di Turki Bisa Membantu Hewan Mendapatkan Makanan
Namun, daripada membayar dan menambah sampah plastik, lebih baik kita membawa tas kain sendiri dari rumah.
Barang-barang yang kita beli bisa dimasukkan ke dalam tas itu, teman-teman.
Saat sampai di rumah, tas itu juga bisa kita simpan dan bisa digunakan lagi kalau kita mau belanja.
Selain ramah lingkungan, tas kain seperti itu juga bisa kita gunakan berkali-kali selama belum rusak.
Baca Juga : Ada Benda Mirip Kantung Plastik Terlihat di Atmosfer Bumi, Benda Apa, ya?
Membawa Peralatan Makan Sendiri
Beberapa restoran cepat saji memang sudah tidak menyediakan sedotan plastik.
Hal ini merupakan salah satu langkah mengurangi sampah plastik, teman-teman.
Saat kita membeli makanan lalu tidak habis, biasanya kita akan meminta tolong kepada pelayan untuk membungkus makanan itu supaya bisa dibawa pulang.
Para pelayan restoran akan membungkus makanan itu dengan kantong plastik.
Baca Juga : Hewan Apa Saja yang Terkena Dampak Sampah Plastik di Lautan?
Daripada kita menambah sampah plastik, lebih baik kita membawa peralatan makan sendiri dari rumah.
Kita bisa membawa kotak makan, botol minum, sedotan besi, bahkan juga sendok dan garpu besi jika diperlukan.
Nah, teman-teman, kita sebenarnya bisa bertahan hidup tanpa plastik, kan?
Hal yang terpenting adalah keinginan kita untuk benar-benar mengurangi sampah plastik demi kebaikan kita semua.
Baca Juga : Banyak Hewan yang Mengira Plastik adalah Makanan, Apa Sebabnya?
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR