Suka Menabung di Celengan? Apa Celengan Pertama Muncul di Indonesia?

Bobo.id - Celengan berbentuk apa yang kamu miliki?

Apakah berbentuk ayam, sapi, atau hewan lainnya? Atau mungkin kamu membuat celengan dari toples atau barang bekas?

Apapun bentuk celenganmu, yang penting rajin menabung isinya, ya! Hihi..

Oiya, teman-teman sudah tahu, belum? Di berbagai belahan dunia, bentuk celengan yang khas biasanya berbentuk babi.

Bahkan bahasa Inggris untuk kata 'celengan' adalah piggy bank. Ahli sejarah juga mengatakan kalau celengan pertama kali muncul di Indonesia.

Hmm.. kalau begitu kenapa ada banyak celengan berbentuk babi, ya?

Berawal dari Abad Pertengahan

Orang-orang sudah punya kebiasaan menabung sejak lama, lo, teman-teman.

Sebelum ada bank, banyak orang menyimpan uangnya di rumah. Biasanya orang-orang menyimpan uang di dalam toples dapur.

Nah, pada abad pertengahan, logam sangat mahal harganya. Sehingga pada abad pertengahan, logam jarang digunakan sebagai peralatan rumah tangga.

Biasanya, piring untuk makan dan periuk dibuat dari tanah liat yang disebut pygg.

Baca Juga : Yuk, Belajar Berhemat

Karena orang-orang suka menyimpan uang, dibuatlah wadah dengan lubang kecil di atasnya. Sehingga saat menaruh uang koin di dalamnya, uangnya akan aman.

Satu-satunya cara untuk mengambil uang tersebut adalah memecahkan wadahnya, teman-teman.

Tanah Liat Pygg dan Celengan Piggy Bank

Karena harus dipecahkan supaya bisa mengambil uang, bahan menyimpan uang ini harus dibuat dengan bahan yang murah, nih.

Saat itu, tanah liat pygg dipilih karena murah, teman-teman.

Ditambah lagi, saat itu ada banyak peralatan dapur yang terbuat dari bahan ini. Toples dan periuk dari tanah liat pygg saat itu juga banyak yang digunakan untuk menyimpan uang.

Nah, saat toples atau wadah uang dari pygg ini mulai populer, banyak yang menyebutnya sebagai "pygg jar". Pada abad ke-18, istilah inipun mulai tergantikan dengan "pygg bank".

Di abad ke-18, mulai banyak tempat penyimpanan uang yang dibuat dari bahan lainnya. Seperti plastik atau kaca.

Istilah piggy bank jadi mencirikan bentuk wadah penyimpanan uang. Yaitu wadah yang berbentuk seperti babi. Padahal awalnya istilah tersebut menunjukkan bahan tanah liat pembuatannya.

Baca Juga : Anak-Anak Juga Bisa Membuka Rekening Tabungan di Bank, Ikuti 7 langkah-Langkah Ini

Celengan Pertama Dibuat di Indonesia

Beberapa ahli sejarah mempercayai kalau piggy bank atau celengan muncul pertama kalinya di Indonesia.

Di Indonesia, celengan sendiri dikenal sebagai tempat untuk menyimpan uang di rumah.

Kata "celengan" sendiri memiliki arti "seperti babi hutan". Yap, dalam kamus besar bahasa Indonesia, celeng berarti babi hutan.

Bahkan, bukti sejarah kerajaan Majapahit menunjukkan kalau ada celengan berbentuk babi dari tanah liat. Celengan ini berasal dari abad ke-14 atau ke-15.

Ada juga pendapat yang mengatakan kalau celengan berasal dari Dinasti Qing Tiongkok.

Pada era tersebut babi merupakan simbol kemakmuran. Sehingga banyak orang menyimpan uangnya dalam kotak berbentuk babi.

Itulah serba-serbi asal celengan yang berbentuk babi, teman-teman.

Apa kamu juga menabung di celengan? Ikuti tips menabung di rumah berikut ini, yuk!

Baca Juga : Tips Menabung di Rumah untuk Kamu yang Ingin Belajar Berhemat

Lihat video ini juga, yuk!

 

 

 

PROMOTED CONTENT