Beberapa hari kemudian, ia berkunjung lagi ke tempat itu dan melihat sisa-sisa pesta yang tergeletak di tanah. Di sekeliingnya hanya ada semak-semak lebat, dan tidak ada tanda-tanda jalan samasekali. Jalan yang pernah dilaluinya itu, ternyata tidak ada.
Pada pertengahan musim gugur, Kuo berpikir untuk menepati janjinya, datang kembali ke tempat itu. Namun, teman-temannya membujuknya untuk tidak pergi.
Baca Juga : Sering Terlambat Bangun Pagi? Ikuti 5 Tips Ini, yuk!
“Bagaimana kalau kau tidak kembali lagi ke dunia ini?” ujar teman-temannya agak takut.
Kuo terdiam dan belum memutuskan, apa yang harus dilakukannya. Datang atau tidak ya...
Cerita oleh: Dok. Majalah Bobo. Ilustrasi: Ella
Baca Juga : Apa Arti Nomor yang Berbeda pada Kemasan Plastik, ya? Ayo, Cari Tahu!
Tonton video ini, yuk!
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR