Bobo.id - Pernahkah teman-teman mengalami luka yang harus dijahit?
Meski terlihat menakutkan, luka yang dijahit ini juga ada tujuannya, lo.
Ditambah lagi, perawat atau dokter yang menjahit luka kita tentunya merupakan orang seseorang yang sudah memiliki keahlian.
Mengapa tidak semua luka ditutup dengan plester dan harus ada yang dijahit, ya?
Yuk, kita cari tahu!
Tujuan Dokter Menjahit Luka
Jika teman-teman mengalami luka kecil, biasanya tidak perlu dijahit, teman-teman.
Misalnya luka karena tergores ujung kertas, atau tersayat benda tajam.
Jenis luka ini cukup dibalut kain perban atau plester luka. Namun kita harus menjaga luka agar tetap lembap (tidak basah dan tidak kering) supaya lekas sembuh.
Sementara, luka yang harus dijahit adalah luka yang lebar dan dalam.
Luka dijahit menggunakan benang khusus yang bisa membantu penyembuhan luka.
Baca Juga : Rahang Semut Ini Digunakan untuk Menjahit Luka dalam Keadaan Darurat
Jahitan pada luka bertujuan untuk mendekatkan dua sisi luka di kulit kita.
Dua sisi luka yang didekatkan dengan benang jahit ini akan membantu tubuh semakin mudah menyembuhkannya.
Kalau luka yang dalam tidak dijahit, bisa terjadi pendarahan yang lebih lama, teman-teman.
Kemudian, lukanya akan membutuhkan waktu lama untuk menutup karena area lukanya lebih luas.
Jahitan juga membantu luka tetap tertutup. Sehingga tidak ada kuman yang masuk ke dalam luka dan menyebabkan infeksi.
Bagaimana Proses Dokter Menjahit Luka?
Ingat, ya, teman-teman. Luka yang dalam sebaiknya diatasi oleh seseorang yang memiliki kemampuan merawat dan menjahit luka. Seperti dokter dan perawat.
Pertama-tama, dokter dan perawat akan membersihkan luka untuk memastikan tidak ada kuman yang menempel atau masuk ke dalamnya.
Kemudian, dokter juga akan memberikan obat bius di area dekat luka. Ini berfungsi untuk mengurangi rasa sakit di area yang akan dijahit, teman-teman.
Obat bius lokal membuat seorang yang terluka tidak bisa merasakan proses saat luka dijahit.
Baca Juga : Tubuhmu Terluka? Yuk, Lakukan Cara Ini Agar Luka Tidak Infeksi!
Setelahnya, dokter akan mulai menjahit luka dengan benang khusus. Biasanya benang jahit dibuat dari bahan seperti nilon.
Nantinya, saat lukanya sudah sembuh, dokter akan membantu mengeluarkan benang yang digunakan untuk mendekatkan dua sisi luka.
Ada juga benang jahit untuk luka yang tidak perlu dikeluarkan karena akan hilang dengan sendirinya.
Benang jahit untuk luka yang bisa hilang dengan sendirinya dibuat dari bahan alami seperti kolagen, sutra dan rambut.
Tahukah kamu? Ada juga benang jahit untuk luka yang dibuat dari ikan, lo! Cari tahu di sini, yuk!
Baca Juga : Ternyata, Benang Jahit untuk Operasi Berasal dari Organ Tubuh Ikan
Yuk, lihat video ini juga!
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | Scishow |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR