Bobo.id – Di hari lebaran kemarin, apa teman-teman termasuk yang mengenakan pakaian baru?
Tahukah kamu? Pakaian baru harus dicuci dahulu sebelum digunakan, lo, teman-teman.
Meskipun ada perasaan tidak sabar dan segera ingin mengenakan baju baru, sebisa mungkin baju yang baru harus selalu dicuci lebih dulu.
Coba cari tahu apa akibatnya kalau kita mengenakan pakaian baru yang belum dicuci, yuk.
Mengapa Pakaian Baru Harus Dicuci Sebelum Dipakai?
Berbagai penelitian menunjukkan kalau kebiasaan mengenakan pakaian baru tanpa dicuci bisa berdampak buruk bagi kesehatan kulit dan dapat menimbulkan risiko terkena kanker.
Dilansir dari Daily Mail, pakar tekstil Lana Hogue menjelaskan jika baju yang baru dibeli dari toko dan dipakai tanpa dicuci terlebih dahulu akan meningkatkan risiko terkena kuman dan bakteri dari pengunjung toko yang sebelumnya mencoba baju itu.
Belum lagi mungkin ada bahan-bahan kimia yang digunakan dalam industri tekstil yang mungkin berbahaya jika bersentuhan dengan kulit manusia.
Baca Juga: Berguna untuk Menghaluskan Pakaian, Cari Tahu Sejarah Setrika, yuk! (Bag. 1)
Menurut Lana Hogue, sebagian besar zat kimia yang digunakan dalam pewarnaan kain dan benang bisa menyebabkan iritasi kulit.
Itu sebabnya diharuskan untuk mencuci baju baru sebelum memakainya. Terutama pakaian yang langsung menempel pada kulit atau dipakai saat berkeringat.
Iritasi kulit bisa terjadi karena sebagian besar zat kimia yang digunakan dalam pewarnaan kain dan benang tidak ramah untuk kulit, teman-teman.
Bukan hanya zat kimia saat proses produksi pakaian, tapi partikel berbahaya ketika pendistribusian baju juga mengancam kesehatan kulit jika dipakai sebelum dicuci, lo.
Artinya, memakai baju baru sebelum dicuci terlebih dahulu, aka nada potensi menimbulkan reaksi alergi dan iritasi di kulit kita.
Kandungan Pada Baju
Sementara itu, Donald Belsito, seorang profesor dermatologi di Columbia University Medical Center, New York juga mengatakan kandungan azo-anilin atau resin formaldehida pada baju baru dapat menyebabkan ruam dan gatal-gatal.
Formaldehida adalah zat berwujud gas tidak berwarna yang diaplikasikan pada produk pakaian untuk menghindari pakaian jadi berkerut atau kusut.
Baca Juga: Memasang dan Melepas Kancing Jas Juga Ada Aturannya, lo! Pernah Tahu?
Zat tersebut juga berfungsi mengurangi pembentukan jamur pada kain yang sudah ditumpuk atau disimpan dalam waktu lama.
Meski bermanfaat bagi baju, formaldehida bisa berpotensi memicu iritasi dan reaksi alergi. Sejumlah ilmuwan bahkan mempercayai jika bahan kimia itu dapat meningkatkan risiko kanker.
Donald berpendapat jika kamar ganti dan gudang penyimpanan yang ada di toko merupakan tempat berkembang biaknya bakteri, kutu, dan jamur.
Donald menambahkan kalau ada kutu yang ditularkan ketika mencoba pakaian dalam toko dan bisa ada penyakit menular yang bisa dtularkan lewat kulit secara tidak langsung.
Bahkan, ia juga merekomendasikan untuk mencuci pakaian baru sebanyak dua kali sebelum dipakai.
Jadi, mulai sekarang, jangan lagi mengenakan pakaian baru yang belum dicuci, ya!
Baca Juga: Kenapa Letak Kancing Kemeja Perempuan dan Laki-laki Berbeda, ya?
Penulis: Soesanti Harini Hartono
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Grid Health |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR