2. Kelinci Cottontail Timur
Selain mengandung kalsium, di dalam susu juga terdapat protein yang berguna untuk membuat otot kita jadi lebih kuat, teman-teman.
Susu dari kelinci cottontail timur juga mengandung protein, lo, tapi bedanya dengan susu sapi, jumlah protein dalam susu kelinci cottontail timur tergolong tinggi.
Sekitar 15 persen susu kelinci cottontail timur mengandung protein dan membuat sus kelinci cottontail timur jadi susu hewan dengan protein tertinggi.
Namun susu kelinci cottontail timur tidak hanya mengandung protein yang tinggi, tapi juga lemak yang tinggi.
Baca Juga: Ada Orang yang Menyelam dengan Hiu, Tapi Tidak Ada yang Berenang dengan Buaya, Kenapa?
Nah, susu tinggi protein dan lemak ini biasanya dimiliki oleh hewan yang meninggalkan anak-anaknya tanpa dijaga, sementara induknya pergi mencari makan.
Hal ini juga yang dilakukan oleh induk kelinci cottontail timur yang setiap satu atau dua hari sekali baru kembali ke sarang untuk merawat anak-anaknya.
Karena induk kelinci cottontail timur tidak setiap hari kembali ke sarang, maka ketika anak-anak kelinci cottontail minum susu dari induknya, mereka akan minum susu lebih banyak dari induknya.
Baca Juga: Seekor Ular Anaconda Bisa Berkembang Biak Tanpa Ular Jantan, Kok Bisa?
Susu yang lebih banyak diminum dengan protein dan lemak yang tinggi akan mengimbangi konsumsi susu yang tidak bisa mereka minum setiap harinya.
Selain itu, karena susu kaya protein dan lemak yang mereka konsumsi, kelinci cottontail bisa mempertahankan dirinya lebih cepat beberapa minggu setelah minum susu dari induknya.
Tidak hanya anjing laut dan kelinci cottontail timur saja yang punya susu paling ekstrem, ada tiga hewan lain yang menghasilkan susu ekstrem.
Ada hewan apa lagi, ya, yang bisa menghasilkan susu paling ekstrem? Tunggu kelanjutannya, ya!
Tonton video ini juga, yuk!
Keren! Anak-anak Jenius Ciptakan Kota Ramah Lingkungan Lewat Game di National Coding Competition 2024
Source | : | Smithsonian |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR