4. Bahan Kimia di Udara Menstimulus Sinyal yang Dianggap Otak sebagai Bau
Salah satu indra yang kecil tapi punya banyak keunikan adalah hidung yang berfungsi sebagai indra penciuman.
Proses penciuman pada tubuh kita dimulai dari reseptor saraf khusus yang ada di bagian sel mirip rambut di bagian atas rongga hidung.
Saat kita menghirup udara atau mengendus bau, maka beberapa bahan kimia yang ada di udara akan mengikat reseptor ini.
Nah, bahan kimia ini memicu sinyal yang bergerak naik ke serat saraf, melalui epitel, yaitu jaringan yang luas dengan sel- sel yang rapat, dan melalui tulang tengkorak ke atas.
Selanjutnya, informasi ini dikirimkan ke saraf penciuman menuju area penciuman sehingga kita bisa mencium berbagai aroma, teman-teman.
Baca Juga: Bolehkah Kita Makan Makanan yang Terkena Uap Air pada Tutup Wadah?
5. Lidah, Rumah untuk Berbagai Rasa
Lidah manusia yang berukuran kecil mengandung banyak papila atau tonjolan kecil yang berfungsi untuk merasakan berbagai rasa.
Saat kita makan, maka bahan kimia dari makanan akan masuk ke dalam papila dan memberikan selera makan untuk kita.
Zat kimia tadi akan menstimulus sel-sel khusus dalam indra perasa yang mengaktifkan reseptor saraf.
Nah, reseptor saraf ini kemudian akan mengirimkan sinyal ke serabut wajah dan beberapa saraf lainnya untuk menyampaikannya ke talamis dan korteks serebral di otak.
Karena inilah kita bisa merasakan berbagai rasa yang berbeda-beda hanya melalui lidah.
Teman-teman, tonton video ini juga, yuk!
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | visiblebody.com |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR