Listrik Tidak Menyala Secara Bersamaan untuk Mengurangi Risiko
Mengutip dari Kompas.com, listirk sebagian wilayah di Pulau Jawa tidak dinyalakan secara serentak untuk mengurangi risiko adanya bahaya, teman-teman.
Hal ini disebutkan oleh Pak Fahmy Radhi yang merupakan pakar ekonomi dan energi Universitas Gadjah Mada.
Risiko yang dimaksudkan oleh Pak Fahmy adalah akan timbulnya kerusakan jaringan saat listrik dinyalakan secara bersamaan di seluruh daerah yang terkena pemadaman listrik.
Selain kerusakan jaringan, listrik yang dinyalakan secara bersamaan justru bisa membuat terjadinya pemadaman di daerah lain, lo.
Baca Juga: Gempa Berpusat di Banten Guncang Jakarta dan Sekitarnya, Ini Cara Menyelamatkan Diri saat Gempa
Hal ini bisa terjadi karena adanya ketidakseimbangan daya listrik saat listik di seluruh daerah dinyalakan.
Butuh Waktu untuk Menyalakan Listrik di Seluruh Daerah
Pemadaman listrik secara serempak yang terjadi pada Minggu, 4 Agustus 2019 lalu terjadi sangat lama, nih, teman-teman.
Listik yang padam sejak siang hari baru kembali menyala pada malam hari secara bertahap.
Bahkan listrik padam selama delapan sampai 12 jam di beberapa daerah, lo. Bagaimana dengan di rumah teman-teman?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR