Bobo.id - Siapa yang suka makan mi ayam? Makanan yang satu ini menjadi favorit banyak orang.
Itu karena rasanya yang lezat dan mengenyangkan serta bisa dimakan oleh siapa saja, baik itu anak-anak seusia kita maupun orang dewasa.
Dengan potongan daging ayam berwarna cokelat karena kecap dan kuah yang gurih, mi ayam bisa menggugah selera.
Baca Juga: Pernah Alami Kram Kaki saat Tidur? Lakukan Hal Ini untuk Mencegahnya
Mi ayam juga bisa ditambahkan bakso sapi atau bakso ikan, pangsing rebus, pangsit goreng, dan pelengkap lainnya.
Tahukah teman-teman? Ternyata ada beberapa tips yang bisa kita lakukan supaya mi ayam yang kita makan bisa terasa lebih lezat, lo.
Wah, apa saja tipsnya, ya? Yuk, kita cari tahu!
Baca Juga: Suka Mengunyah Es Batu? Ini Penyebab dan Akibat yang Harus Diketahui
1. Makan saat Masih Hangat
Mayoritas hidangan mi ayam akan disajikan tepat setelah dimasak. Makanlah mi tersebut selagi masih hangat.
Kebanyakan sajian mi ayam mengunakan minyak sebagai salah satu bumbu penting.
Minyak akan mengeras saat suhu mi mulai dingin. Hal ini membuat tekstur mi bisa lengket dan menempel di langit-langit mulut saat dimakan.
Selain itu, mi yang sudah dingin rasanya tidak sama dengan mie yang masih panas.
Baca Juga: Wah, Kita Bisa Melihat 4 Planet Tata Surya pada Bulan Ini, Apa Saja?
2. Jangan Tambahkan Terlalu Banyak Saus
Saus sering kali disediakan sebagai bumbu tambahan untuk para pembeli.
Namun, menambahkan terlalu banyak saus akan membuat cita rasa mi memudar.
Para peracik mi mempunyai resep masing-masing yang sudah disesuaikan dengan lidah pembeli.
Baca Juga: Terbangun di Malam Hari? Lakukan Metode 4-7-8 agar Bisa Tidur Lagi
Kalau ditambahi terlalu banyak saus, cita rasa bumbu sesungguhnya akan tertutup oleh rasa saus yang kuat.
Menambahkan terlalu banyak saus juga membuat mi menjadi lengket dan menempel di mulut.
3. Minum Kuah Setelah Makan Mi
Saat kamu membeli mi ayam, biasanya kita juga akan mendapatkan kuah yang terpisah.
Baca Juga: Liburan Naik Pesawat? Ini 5 Tips agar Sampai Bandara Tepat Waktu
Ternyata, pemberian kuah yang terpisah dengan mi ayamnya ini ada sebabnya, lo.
Sebenarnya, kuah itu untuk cuci mulut. Maka itu, biasanya rasa dari kuah itu ringan, bahkan kadang hambar.
Rasa mi akan sangat kuat karena campuran bumbu yang banyak di dalamnya.
Nah, meminum kuah sehabis makan akan menetralkan mulut dan menghilangkan sisa makanan yang menempel di mulut.
Baca Juga: Sambut Hari Batik Nasional, Cari Tahu 5 Fakta Seru tentang Batik, yuk!
4. Tentukan Jenis Mi yang Disukai
Mi yang disediakan para penjual biasanya tidak hanya satu. Ada beberapa jenis mi yang bisa kita pilih sesuai selera.
Ada mi telur yang berbentuk panjang dan berwarna kuning. Ada kwetiau, mi berwarna putih dengan bentuk pipih yang terbuat dari air dan beras.
Baca Juga: Gyeongbokgung, Tempat Bersejarah Sejak Zaman Dinasti Joseon di Korea
Ada juga soun, mi putih kecil yang terbuat dari campuran tepung kentang dan tepung kacang hijau.
Kita bisa memilih jenis mi yang kita sukai saat memesan. Jika tidak, biasanya kita akan diberi mi telur.
Coba beberapa jenis mi ini satu persatu untuk menemukan jenis mi yang cocok dengan selera masing-masing.
Baca Juga: Yuk, Berkunjung ke Gyeongbokgung, Istana yang Ada di Kota Seoul!
(Penulis : Albert Supargo)
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR