Bobo.id - Saat kita berada di dalam mobil atau bus dan kondisi di luar sedang hujan, biasanya orang yang menyetir akan mengaktifkan wiper.
Wiper merupakan sebuah alat yang digunakan untuk membersihkan kaca sehingga membantu orang untuk bisa melihat ke luar kaca dengan lebih jelas.
Biasanya, wiper terdapat pada kaca depan dan kaca belakang mobil. Sedangkan mobil besar seperti bus dan truk biasanya hanya punya wiper di kaca depan.
Baca Juga: Kalahkan Rekor Rossi, Marquez Jadi Juara Dunia MotoGP 2019! Ini 3 Faktanya
Dengan begitu, pengendara tetap bisa melihat jalan di depannya dengan jelas dan tidak terhalang air atau kotoran.
Tahukah teman-teman? Ternyata tak hanya mobil yang punya wiper, lo! Pesawat terbang juga punya alat ini.
Untuk apa, ya, pesawat dilengkapi dengan wiper? Apakah fungsinya sama dengan wiper pada mobil?
Baca Juga: Ada Rating Film Berdasarkan Usia, Mengapa Kita Harus Menonton Film Sesuai Usia?
Fungsinya Sama Dengan Wiper Mobil
Ternyata wiper pada pesawat berfungsi sama seperti mobil, yaitu untuk membersihkan kaca depan dari air hujan selama penerbangan.
Sama seperti pengendara mobil, pilot taau pengendara pesawat juga memerlukan pandangan yang jelas.
Wiper membersihkan kaca depan pesawat apabila terkena air atau bahkan salju.
Baca Juga: Mengapa Kita Harus Mengikuti Upacara Bendera Setiap Senin di Sekolah?
Wiper berguna sebagai alat bantu pilot agar dapat terhubung dengan kondisi di luar pesawat.
Pandangan yang bersih di jendela kaca pilot dapat membantunya melihat dengan jelas kondisi di luar pesawat secara visual.
Maka itu, jendela kaca depan pilot pesawat udara juga dilengkapi dengan wiper berkecepatan ganda dan dapat dioperasikan secara manual oleh pilot.
Wiper berkecepatan ganda atau biasa disebut windshield wiper ini dapat digunakan dalam kondisi hujan di darat maupun saat penerbangan khususnya ketika akan mendarat.
Baca Juga: Benarkah Matahari Lebih Besar saat Terbit dan Terbenam daripada saat di Atas Kepala?
Ada Beberapa Pengaturan Kecepatan
Pada pesawat Boeing 737, misalnya, wiper memiliki tiga pengaturan kecepatan.
Pertama, interval dengan kecepatan enam sampai tujuh sapuan per menit.
Kedua, low untuk 160 sapuan per menit. Ketiga, high untuk 250 sapuan per menit.
Wiper yang tidak berfungsi dengan baik bahkan dapat menjadi alasan pesawat untuk tidak terbang ketika hujan lebat.
Baca Juga: 7 Fakta Seru Ubur-Ubur, Salah Satunya Pernah Dibawa ke Ruang Angkasa
Jadi, wiper pada jendela kaca pilot bisa dikatakan sangat penting, teman-teman.
Selain itu, kini sebagian besar pesawat memiliki lapisan hidrofobik di jendelanya.
Lapisan ini memengaruhi tegangan permukaan tetesan hujan dan menciptakan semacam film tembus pandang di kaca depan.
Lapisan hidrofobik ini akan semakin menambah penglihatan pilot saat mengendarai pesawat.
Baca Juga: Yuk, Ikut Merayakan World Space Week 2019! Acara Apa Itu, ya?
(Penulis: Nicholas Ryan Aditya)
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR