Bobo.id - Tubuh kita bisa melindungi diri dari berbagai macam penyakit dengan sistem kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan ini menjaga tubuh dari kuman seperti bakteri, virus, dan hal-hal lain yang bisa masuk dan membahayakan tubuh kita.
Namun, ada kalanya sistem kekebalan tubuh ini menurun sehingga kita akhirnya mengalami sakit.
Baca Juga: Hati-Hati, 5 Penyakit Ini Mengintai Kita saat Musim Hujan Tiba
Apakah teman-teman pernah mendengar suatu penyakit bernama autoimun?
Autoimun merupakan kondisi di saat sistem kekebalan tidak melindungi tubuh tapi justru keliru dan menyerang tubuh kita sendiri.
Penyakit seperti apa, ya, autoimun itu? Yuk, kita simak penjelasannya!
Baca Juga: Pusar Terasa Sakit? Hati-Hati, Bisa Jadi Kita Terkena 5 Penyakit Ini!
Sistem Kekebalan Menyerang Tubuh Sendiri
Penyakit autoimun merupakan kondisi di mana sistem kekebalan tubuh keliru menyerang tubuh kita.
Sistem kekebalan berfungsi melindungi tubuh dari kuman seperti bakteri dan virus.
Ketika tubuh mendeteksi adanya musuh, sistem kekebalan tubuh akan mengirim "pasukan" untuk menyerang kuman tersebut.
Normalnya, sistem kekebalan tubuh dapat membedakan sel asing dengan sel yang ada di tubuh kita.
Baca Juga: Hati-Hati, Ada Cacing yang Menyebabkan Penyakit Kaki Gajah
Namun, ketika sistem kekebalan tubuh justru menganggap bagian tubuh sebagai sel asing, tubuh akan melepaskan protein bernama autoantibodi yang menyerang sel sehat.
Kondisi seperti inilah yang disebut penyakit autoimun, teman-teman.
Beberapa penyakit autoimun biasanya hanya menargetkan satu organ tubuh, seperti diabetes tipe 1 yang merusak pankreas.
Namun, ada juga penyakit autoimun yang memengaruhi seluruh tubuh seperti systemic lupus erythematosus (SLE) yang menyerang seluruh organ tubuh.
Baca Juga: Hati-Hati, Ini 7 Penyakit yang Bisa Menyerang Sistem Pernapasan Kita
Penyebab Autoimun Masih Belum Jelas
Sayangnya, hingga saat ini, penyebab kenapa sistem kekebalan tubuh menyerang sel sehat belum dapat dipastikan.
Namun, beberapa orang memang lebih mungkin mengalami penyakit autoimun dibanding yang lain.
Menurut penelitian yang dipublikasikan pada 2014 lalu, ilmuwan mengetahui bahwa perempuan lebih berisiko mengalami penyakit autoimun dibandingkan laki-laki.
Selain lebih berisiko menyerang perempuan, penyakit autoimun tertentu bisa menular dalam keluarga.
Baca Juga: Disebabkan oleh Bakteri, Penyakit Tifus Juga Bisa Menular, lo
Menular dalam keluarga artinya tidak semua anggota keluarga pasti mengalami penyakit ini. Namun, mereka mewarisi kerentanan terhadap kondisi autoimun.
Para ilmuwan memperkirakan ada keterlibatan faktor lingkungan, seperti infeksi dan paparan bahan kimia yang menjadi penyebab seseorang terserang autoimun.
Faktor makanan tinggi lemak, tinggi gula, dan makanan olahan yang memicu peradangan juga diduga bisa mengembangkan penyakit autoimun.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan pada 2015 lalu menduga bahwa vaksin dan antiseptik ikut berperan dalam kenaikan kasus autoimun.
Baca Juga: Tidak Perlu Khawatir, 3 Penyakit Kulit Ini Tidak Menular, kok!
Disebutkan dalam penelitian tersebut, vaksin membuat anak-anak terlindungi dari kuman.
Kurangnya paparan kuman tersebut disinyalir bisa membuat sistem kekebalan tubuh bereaksi berlebihan terhadap zat-zat yang tidak berbahaya.
Namun, perlu diingat bahwa hal-hal itu masih menjadi dugaan dan belum terbukti secara ilmiah.
Gejala Penyakit Autoimun
Gejala awal dari penyakit autoimun antara lain kelelahan otot, pegal, bengkak, dan muncul ruam.
Baca Juga: Ternyata Eksim Tidak Menular, Ini 3 Fakta Seputar Penyakit Kulit Eksim
Selain itu, penderita juga bisa mengalami demam ringan, sulit berkonsentrasi, mati rasa atau kesemutan di tangan dan kaki, hingga rambut rontok.
Ada beberapa penyakit autoimun yang memiliki gejala khas, teman-teman.
Misalnya, diabetes tipe 1 menyebabkan rasa haus ekstrem, penurunan berat badan, dan kelelahan.
Ada juga penyakit autoimun yang gejalanya datang dan pergi, kadang kulit menjadi ruam, tapi kadang gejala itu menghilang.
Baca Juga: Ini 5 Penyakit yang Menyebabkan Tenggorokan Sakit saat Menelan
(Penulis: Gloria Setyvani Putri)
Lihat video ini juga, yuk!
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR