7. Emisi gas galaksi terbesar, Fermi Bubbles
Siapa bilang hanya makhluk hidup di bumi yang menghasilkan gas sisa (baca: kentut)?
Pada 2010, para astronom yang menggunakan teleskop ruang angkasa Fermi menemukan struktur kolosal yang muncul dari Bima Sakti.
Gumpalan besar ini, yang hanya bisa dilihat dalam panjang gelombang cahaya tertentu, berukuran 25.000 tahun cahaya (seperempat dari lebar Bimasakti).
Para peneliti percaya bahwa gumpalan-gumpalan gas tersebut adalah sisa energi yang dihasilkan dari perilaku makan gila-gilaan yang dilakukan lubang hitam di pusat galaksi kita pada masa lampau.
8. Objek tunggal terbesar, Protocluster SPT2349-56
Ketika alam semesta berusia sepersepuluh usia alam semesta saat ini, 14 galaksi bertabrakan satu sama lain.
Baca Juga: Hari Ini Tepat 13 Tahun Lalu, Pluto Sudah Tidak Lagi Dianggap Planet
Hasil tabrakan tersebut diketahui membentuk benda luar angkasa masif yang terikat satu sama lain yang dinamakan Protocluster SPT2349-56.
Berada dalam ruang yang besarnya hanya sekitar tiga kali dari galaksi Bimasakti, penggabungan besar ini akhirnya akan menjadi satu galaksi tunggal dengan berat 10 triliun kali massa matahari.
Pengamatan tambahan mengungkapkan bahwa sekitar 50 galaksi tambahan mengelilingi struktur, yang akan menjadi objek raksasa yang dikenal sebagai gugusan galaksi, di mana banyak galaksi mengorbit satu sama lain.
10 Dampak Negatif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR