Bobo.id - Ketika ada lalat yang hinggap di makanan, kita akan secara refleks mencoba mengusir atau menangkap lalat itu.
Sayangnya, usaha kita untuk menangkap lalat yang hinggap di makanan atau minuman sering gagal, nih.
Saat kita baru mengayunkan tangan untuk menangkap lalat, mereka akan segera terbang ke tempat lain.
Padahal lalat yang hinggap di makanan dan minuman bisa menyebarkan penyakit yang nantinya membuat tubuh sakit.
Hal ini berbeda dengan nyamuk yang biasanya dapat dengan mudah ditangkap. Akibatnya, lalat akan kembali hinggap di makanan dan minuman meski sudah diusir.
Ternyata kemampuan lalat untuk dapat dengan mudah menghindar ketika akana ditangkap disebabkan oleh respons lalat yang berbeda dalam menerjemahkan waktu.
Baca Juga: Lalat Rumah dan Lalat yang Hidup Liar, Mana yang Lebih Jorok?
Lebih Banyak Informasi yang Bisa Diproses oleh Lalat Dibandingkan Manusia
Dalam sebuah penelitian, dituliskan alasan lalat bisa menghindari gerakan manusia yang berusaha menangkapnya karena perbedaaan jumlah informasi yang bisa diproses oleh lalat.
Lalat mampu memproses informasi tujuh kali lebih banyak dibandingkan manusia dalam waktu satu detik.
Hasilnya, lalat akan melihat segala sesuatu di sekitarnya menjadi bergerak lebih lambat dari apa yang sebenarnya terjadi.
Sebagai perbandingan, ayunan tangan manusia yang bergerak dengan sangat cepat ngga terlihat seperti gerakan yang blur, akan terlihat seperti gerakan lambat oleh lalat.
Perbedaan waktu yang dialami oleh hewan berukuran kecil ini merupakan bentuk evolusi, yang terjadi bersamaan dengan seberapa cepat hewan bergerak, seberapa cepat metabolisme tubuh, dan ukuran tubuh.
Baca Juga: Selain Burung dan Kelelawar, Hewan-Hewan Ini Juga Bisa 'Terbang' Padahal Tidak Bersayap
Lalat Bisa Mengantisipasi Gerakan yang Mengarah ke Dirinya
Lalu apa kaitannya antara gerakan yang terlihat lambat dengan kemampuan lalat untuk dengan cepat menghindar dan tidak bisa tertangkap?
Karena melihat gerakan tangan manusia lebih lambat dari yang terjadi sebenarnya, lalat punya cukup waktu untuk terbang menghindari gerakan yang akan menangkapnya.
Sebenarnya, waktu yang berjalan lebih lambat ini tidak hanya berlaku pada lalat saja, tapi juga pada hewan kecil lainnya.
Ini artinya, semakin kecil ukuran hewan, maka semakin lambat waktu yang mereka alami.
Sistem Penglihatan Lalat Memengaruhi Kecepatannya saat Menghindar
Meskipun berukuran kecil, tapi lalat akan lebih sulit ditangkap jika dibandingkan dengan lalat. Apakah ada perbedaan lain pada kedua hewan ini?
Perbedaan antara kedua hewan ini ternyata terletak pada sel pendeteksi yang ada pada mata lalat.
Mata lalat punya sel pendeteksi cahaya yang jumlahnya lebih banyak dibandingkan hewan berukuran kecil lainnya.
Karena banyaknya sel pendeteksi cahaya yang dimiliki oleh lalat, maka membuat lalat lebih peka pada gerakan.
Baca Juga: Dengkuran Kucing Ternyata Mempunyai Manfaat bagi Manusia, Bagaimana Bisa?
Mata lalat sudah berevolusi untuk mengambil cahaya dengan struktur kecil yang bentuknya seperti tali yang terbentang secara horizontal ke jalan yang dilalui cahaya lewat mata.
Nah, struktur mata ini akan bereaksi pada cahaya dan lebih sensitif, sehingga bisa memberikan sinyal yang kuat ke jumlah cahaya terkecil serta bisa merespons dengan lebih cepat.
Hal inilah yang kemudian membuat kita sangat sulit untuk menangkap lalat yang hinggap di makanan dan minuman kita.
Tonton video ini juga, yuk!
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | Independent,Bussines Insider,BBC |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR