Menariknya, ada satu waktu di mana burung cikalang menonaktifkan kedua belahan otaknya selama beberapa detik. Burung ini melakukannya tanpa terjatuh dari langit.
Perilaku ini disebut "unihemispheric slow-wave sleep". Unihemosphiric slow-wake sleep ini adalah perilaku tidur hewan yang hanya menonaktifkan sebelah bagian otaknya.
Di otak ada bagian cerebral cortex, bagian abu-abu yang menutupi seluruh bagian otak.
Saat burung cikalang tidur, separuh bagian ini menunjukkan karakteristik saat tidur. Namun separuh lainnya menunjukkan kalau ia masih aktif.
Pola tidur dengan unihemispheric slow-wave sleep ini juga dilakukan oleh burung yang tidak bisa mencengkeram dahan dengan kuat saat tidur, seperti bebek mallard.
Bebek mallard melakukan ini untuk bersiaga jika ada bahaya.
Baca Juga: Burung Albatros Bisa Terbang Ratusan Kilometer, Hampir Tidak Pernah Mendarat!
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Today I Found Out,Seeker |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR