Cimol, Cireng, Cilok, dan Cilor Terbuat dari Aci
Ketiga jenis jajanan ini, yaitu cilok, cimol, dan cireng adalah akronim atau singkatan dari nama makanan yang berbeda-beda.
Kepanjangan dari cimol adalah aci digemol, cireng adalah aci digoreng, cilok adalah aci dicolok, dan cilor adalah aci telor (baku: telur).
Nah, kalau diperhatikan, keempatnya memiliki kesamaan, yaitu ada kata aci pada kepanjangannya. Sebenarnya aci itu apa, ya?
Aci merupakan bahasa Sunda untuk tepung kanji, teman-teman, dan menjadi bahan utama untuk membuat imol, cireng, cilok, dan cilor.
Baca Juga: 3 Resep Menu Sarapan Praktis untuk Akhir Pekan, Ada Roti Keju Goreng dan Egg Cheese Kebab
Perbedaan Cimol, Cireng, Cilok, dan Cilor
Meski terbuat dari bahan utama yang sama, ternyata ada perbedaan pada keempat jenis jajanan ini. Yuk, cari tahu perbedaan cimol, cireng, cilok, dan cilor!
Cimol
Cimol terbuat dari adonan tepung aci yang dibentuk bulat. Dalam bahasa Sunda, dibentuk bulat itu disebut digemol. Setelah dibentuk bulat, cimol digoreng.
Sebelum dimakan, cimol ditaburi dengan bubuk perasa. Ada rasa gurih. Ada juga rasa pedas.
Cimol biasanya dimakan dengan menggunakan tusukan dari kayu seperti makan cilok. Jadi cimol itu perpaduan antara cilok dan cireng.
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR