Bobo.id - Indonesia memiliki beragam kebudayaan, seperti baju adat, lagu daerah, tari daerah, hingga rumah adat.
Keberagaman budaya ini disebabkan karena berbagai suku yang menempati berbagai wilayah di Indonesia.
Indonesia merupakan negara kepulauan, ini artinya Indonesia tersusun atas pulau-pulau yang ditempati oleh beragam suku yang berbeda.
Nah, setiap suku di Indonesia ini tentu memiliki budaya yang menjadi ciri khas masing-masing daerah.
Baca Juga: Ada 34 Provinsi di Indonesia, Ini Dia Berbagai Kebudaya Khas di Setiap Provinsi
Seperti pada tarian daerah yang berbeda-beda dan memiliki ciri khas. Perbedaan pada setiap tarian ini dapat dilihat dari gerakan tarian itu.
Sama seperti tari Bali yang memiliki ciri-ciri untuk menunjukkan kekhasan dari tarian itu.
Apa saja ciri-ciri gerak tari Bali? Ketahui kunci jawabannya berikut ini!
Ciri-Ciri Gerak Tari Bali
Untuk membedakan tari Bali dengan tarian dari daerah lainnya, dapat dilihat dari ciri-ciri gerakannya.
Berikut ini ciri-ciri gerak tari Bali:
1. Tari Bali Bersifat Ekspresif
Ciri pertama dari gerak tari Bali adalah sifatnya yang ekspresif. Hal ini bisa kita lihat dari ekspresi wajah penari dan gerak mata.
Misalnya saja penari yang akan menaikkan alisnya untuk menunjukkan kalau tarian yang dilakukan menunjukkan ekspresi.
Gerakan mata adalah ciri geraka yang khas dari tari Bali.
Penari dari tarian Bali akan menggerakkan matanya dengan cepat ataupun dengan lambat, sesuai dengan tempo musik yang mengiringi tarian.
Gerakan mata seperti ini disebut dengan nyedet.
2. Gerak Tari Selaras dengan Musik
Gerak tari Bali juga menunjukkan keselarasan atau kesesuaian antara gerakan tarian dengan musik yang dimainkan.
Penari Bali akan menggerakkan mata, kepala, tangan, kaki, bahu, dan langkah tariannya sesuai dengan musik gamelan yang dimainkan.
Sama seperti gerakan mata nyedet, gerakan tubuh penari ini ada yang lambat, namun ada pula yang cepat.
Gerakan ini disesuaikan dengan tempo musik yang dimainkan dalam tarian.
3. Sikap atau Posisi Kaki
Pada tari Bali, biasanya posisi kaki penari akan terbuka dan dalam posisi kaki yang rendah.
Bahkan ada juga tarian yang gerakannya membuat penari harus berjongkok.
Namun ada pula tarian yang gerakan kakinya berbentuk tidak lurus atau menekuk.
Gerakan atau posisi kaki yang berbeda-beda ini membuat penari Bali terlihat lincah dan bersemangat, juga memiliki ritme yang tepat dengan musik pengiringnya.
Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 6 Tema 8 Subtema 3: Apa Saja Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR