Bobo.id - Burung elang dikenal sebagai burung pemangsa yang andal. Ia bisa menangkap mangsanya dengan cakarnya yang kuat.
Tapi, apakah teman-teman tahu? Burung elang termasuk hewan yang sangat menjaga anak-anaknya.
Misalnya seperti pasangan induk burung elang botak di Shepherdstown, Virginia Barat, Amerika Serikat yang menjaga telurnya di tengah cuaca dingin.
Bahkan, meski sarangnya dipenuhi salju, induk burung elang ini tetap mengerami telurnya agar tetap hangat.
Induk Burung Elang yang Menjaga Telurnya di Tengah Salju
Bersumber dari The Dodo, National Conservation Training Center melakukan pengamatan pada induk burung elang botak di kawasan Shepherdstown, Virginia Barat, Amerika Serikat dan menayangkan video rekaman pengamatan itu melalui akun resmi media sosialnya.
Induk burung elang yang diamati itu diberi nama Bella dan pasangannya diberi nama Smitty.
Setiap tahunnya sejak 2011, pasangan induk elang ini kembali ke sebuah pohon di dekat Sungai Potomac untuk bertelur dan membesarkan anak-anaknya.
Tugas menjaga telur sebagian besar dilakukan oleh induk jantan betina, sementara induk elang jantan lebih banyak berburu.
Hebatnya, induk elang akan tetap menjaga telurnya meskipun cuaca sedang buruk, salah satunya badai salju.
Elang botak memiliki bulu burung yang membantunya bertahan di tengah cuaca dingin, teman-teman.
Meskipun sarang elang di atas pohon itu dipenuhi salju, induk elang akan tetap menjaga telurnya agar tetap hangat.
Elang Botak adalah Orang Tua yang Hebat
Menurut Bapak Randy Robinson dari National Conservation Training Center, induk elang adalah orang tua yang hebat. Induk elang akan mengerami telurnya sepanjang hari dan sepanjang malam, teman-teman.
Induk elang memiliki sebuah kantung di perutnya. Bagian ini harus terus bersentuhan dengan telur yang dierami.
Setiap beberapa jam sekali, induk elang juga memutar telurnya agar hangat secara merata.
Induk elang juga mengumpulkan rumput kering untuk dijadikan alas bagi telur-telurnya.
Selain itu, induk elang masih akan merawat anaknya setelah menetas, setidaknya sampai anaknya berusia tiga bulan.
Setelah tiga bulan, anak elang akan mulai belajar terbang.
Induk elang juga masih mengajari anaknya cara berburu dan memberikan makanan untuknya, meski anaknya sudah meninggalkan sarang.
Wah, ternyata burung elang botak adalah orang tua yang perhatian, ya!
Baca Juga: Elang Berukuran Besar, Berapa Berat Mangsa yang Bisa Dibawanya?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | The Dodo |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR