Bobo.id - Tempe adalah salah satu makanan yang menjadi favorit masyarakat Indonesia. Tak hanya karena lezat, harga tempe murah.
Namun ternyata tak sampai di situ, tempe juga menyimpan beragam nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Tempe mengandung nutrisi, seperti mangan, fosfor, magnesium, riboflavin, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: 4 Resep Tempe Tumis untuk Lauk Praktis dan Bergizi, Ada Tumis Tempe Ebi dan Tumis Tempe Petai Cina
Namun, manfaat tempe bisa kita dapatkan dengan maksimal jika kita mengolahnya dengan cara yang benar.
Kita bisa tambahkan rasa dengan bumbu perendam. Kemudian memasaknya ditumis, dikukus, atau dipanggang.
Sebaiknya jangan menggoreng tempe karena panasnya bisa mengurangi isoflavon kedelai di dalamnya.
Berikut ini adalah lima manfaat tempe untuk tubh. Apa saja? Yuk, cari tahu!
1. Kaya Nutrisi
Tempe adalah sumber nutrisi penting yang baik. Tempe mengandung protein dan merupakan sumber mikronutrien.
Mikronutrien yang terkandung di dalam tempe adalah mangan, fosfor, magnesium, dan riboflavin.
Selain itu, tempe juga mengandung kalsium dan zat besi, keduanya merupakan nutrisi penting yang sulit didapat dari pola makan vegetarian atau vegan.
2. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Tempe kaya akan isoflavon kedelai, yaitu senyawa yang telah dipelajari mempunyai peran yang bermanfaat untuk kesehatan jantung.
Menurut satu ulasan dari 11 penelitian, isoflavon kedelai bisa mengurangi kadar kolesterol total dan LDL, yang keduanya merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
Studi lain yang dilakukan di Macdonald Campus of McGill University memiliki temuan serupa, melaporkan bahwa protein kedelai tidak hanya mengurangi kolesterol tetapi juga membantu menurunkan kadar trigliserida.
Trigliserida adalah jenis lemak yang sering ditemukan di dalam darah.
Baca Juga: 4 Resep Tempe untuk Sajian Buka Puasa, Ada Tempe Goreng Daun Kunyit dan Tempe Krispi Bumbu Bangkok
3. Sumber Antioksidan yang Baik
Manfaat tempe lainnya adalah kandungan antioksidannya yang luar biasa.
Antioksidan adalah senyawa kuat yang bisa membantu melawan radikal bebas dan mencegah kerusakan oksidatif pada sel.
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa antioksidan bisa memainkan peran utama dalam kesehatan.
Hal itu karena tercatat kalau radikal bebas bisa berkontribusi pada kondisi kronis seperti penyakit jantung, kanker, dan gangguan autoimun.
Isoflavon kedelai yang ditemukan dalam tempe bertindak sebagai antioksidan dalam tubuh untuk membantu melawan kerusakan akibat radikal bebas.
4. Meningkatkan Kesehatan Usus
Tempe mengandung prebiotik, yaitu sejenis serat yang menyediakan bahan bakar bagi bakteri baik di usus kita.
Studi menunjukkan kalau tempe bisa membantu meningkatkan konsentrasi bakteri usus baik, yang diduga berperan penting dalam kesehatan secara keseluruhan.
Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa mikrobioma usus bisa memengaruhi segalanya mulai dari fungsi kekebalan hingga penyakit jantung.
Baca Juga: Tidak Hanya Digoreng, Coba 3 Resep Olahan Tempe untuk Lauk Berbuka Puasa Ini, yuk!
5. Memperkuat Tulang
Tempe kaya akan nutrisi pembentuk tulang. Faktanya, setiap porsi mengandung fosfor, kalsium, mangan, dan tembaga, yang semuanya penting untuk kesehatan tulang.
Kalsium, misalnya, berfungsi sebagai komponen struktural kunci tulang, sedangkan fosfor penting untuk menjaga integritas kerangka dan perkembangan tulang.
Kadar tembaga yang rendah juga dikaitkan dengan penurunan kepadatan mineral tulang, terutama pada laki-laki.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | WebMD,nutritionstripped.com |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR