Adanya pergantian cuaca ini ternyata menyebabkan batuan menjadi mudah retak. Kemudian, lama kelamaan batuan menjadi pecah dan berubah menjadi tanah.
b. Angin
Bebatuan yang sering terkena angin akan mengalami pelapukan. Pengikisan pada bebatuan tersebut menimbulkan adanya erosi.
Nah, erosi yang berkepanjangan ini. Kemudian menyebabkan adanya pelapukan pada batuan tadi.
c. Air
Selain suhu dan angin, ternyata pelapukan fisika juga disebabkan oleh air. Batuan yang sering terkena air akan cenderung mengalami pengikisan.
Contoh pelapukan fisika ini dapat ditemukan pada bebatuan di sekitar pantai. Bebatuan di sekitar pantai mudah mengalami pelapukan, karena terkena air laut setiap hari.
Baca Juga: Batuan Beku Terbuat dari Magma, Bagaimana Proses Pembentukannya, ya?
Pelapukan batuan ini disebabkan oleh makhluk hidup, seperti tumbuhan, lumut, ataupun karena bakteri.
Biasanya pelapukan ini banyak ditemukan di tempat-tempat yang lembap, seperti di selokan atau parit di dekat rumah.
Source | : | Materi Pelajar |
Penulis | : | Ikawati Sukarna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR