Kalau teman-teman mengira sepatu menyebabkan kekacauan lemari pakaian, gunakan laci tambahan pada ruang bagian bawah lemari.
Teman-teman dapat menambahkan laci ke lemari pakaian kapan saja untuk meletakkan kaus kaki, dasi, dan barang-barang halus lainnya tetap teratur.
3. Rencanakan Tempat-tempat yang Sulit Dijangkau
Segera ucapkan selamat tinggal pada semua ruang lemari mati itu untuk selamanya.
Sistem lemari yang inovatif memungkinkan teman-teman menggunakan tempat yang sulit dijangkau sambil tetap dapat mengakses semuanya dengan mudah.
Misalnya, menggunakan batang pakaian tarik-turun dapat membuat gaun tetap rapi saat tidak digunakan.
4. Atur Pakaian Berdasarakan Warna dan Acara
Baca Juga: Bisa Tahan Hingga 6 Bulan, Ini Cara Simpan Kue Kering Lebaran Agar Tetap Renyah
Cara lain membuat lemari pakaian tertata dan teratur adalah menyusun pakaian berdasarkan warna dan acara.
Misalnya, bagian atas lemari pakaian untuk meletakkan kemeja atau pakaian bepergian, seangkan bagian bawah untuk menaruh pakaian kasual atau hari-hari.
Atau bisa juga disusun berdasarkan warna misalnya bagian tengah lemari untuk pakaian berwarna cerah seperti merah dan kuning.
Tata letak ini membuatnya sangat mudah membantu kita untuk memilih baju mana yang akan kita kenakan.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR