Penjelasan dan Contoh Interaksi Keruangan dalam Kehidupan di Negara-Negara ASEAN

Bobo.id - Interaksi keruangan merupakan konsep yang memberikan gambaran mengenai adanya kondisi saling memengarui dan ketergantungan antarkomponen ruang muka bumi.

Interaksi keruangan bukan hanya terjadi pada skala kecil saja, tapi juga terjadi pada skala antara negara.

Contohnya adalah interaksi keruangan negara-negara ASEAN.

interaksi keruangan negara-negara ASEAN adalah hubungan timbal balik antara dua negara atau lebih.

Interaksi keruangan tersebut meliputi bentuk pergerakan orang, barang, dan informasi, ide, atau gagasan.

Interaksi keruangan menjadi wujud dari adanya perbedaan wilayah (areal differentiation) atau variasi ruang (spatial variation).

Sebelum membahas interaksi keruangan negara-negara ASEAN, kita ketahui dulu faktor dan bentuk interaksi keruangan berikut ini.

Faktor Interaksi Keruangan

Terdapat tiga faktor yang memengaruhi interaksi keruangan, yaitu:

a. Komplementaritas (saling melengkapi)

Ini adalah faktor saling melengkapi dan menguntungkan antara satu daerah dengan daerah lain.

Baca Juga: Mengapa Indonesia Perlu Menjalin Kerja Sama di Bidang Ekonomi Antarnegara Anggota ASEAN?

Adanya permintaan dan penawaran suatu komoditas akan mendorong terciptanya hubungan saling melengkapi dalam berbagai kebutuhan dari kelompok masyarakat dari berbagai daerah yang berbeda.

b. Transferability (kemampuan transfer)

Proses perpindahan manusia dan barang memerlukan biaya dan waktu.

Jika transferabilitas mudah, maka arus akomodasi akan semakin besar. Kemungkinan barang, jasa, dan manusia dapat dipindahkan ke daerah lain selain faktor biaya dan waktu.

Tetapi perpindahan tersebut juga harus memperhitungkan peraturan dan tata tertib pelaksanaannya. Hal ini berpengaruh terhadap boleh tidaknya arus komoditas dimulai.

c. Intervening Opportunity (kesempatan intervensi)

Faktor interaksi keruangan ketiga adalah kejadian tidak terduga seperti bencana alam, wabah penyakit, dan peristiwa lainnya dapat mengganggu gerak migrasi, transportasi, dan komunikasi.

Hal ini menyebabkan manusia harus mengubah rencana awalnya dan mengganti dengan rencana baru. Kesempatan intervensi berkaitan dengan lemahnya arus komoditas antarruang.

Bentuk Interaksi Keruangan

Bentuk-bentuk interaksi keruangan yang dapat diamati di antaranya:

a. Transportasi

Baca Juga: Daftar Nama Sekjen ASEAN, Indonesia Pernah Menjabat 3 Kali

Transportasi adalah bentuk interaksi keruangan melalui perpindahan barang dari suatu tempat ke tempat lain.

b. Perpindahan Penduduk

Perindahan atau mobilitas penduduk adalah pergerakan dan perpindahan manusia dari satu ruang ke ruang lainnya.

c. Komunikasi

Komunikasi adalah bentuk interaksi keruangan melalui pertukaran ide, gagasan, informasi,visi misi, dan cita-cita dari satu negara ke negara lain.

Contoh Interaksi Keruangan Negara-Negara ASEAN

1. Kegiatan ekspor impor yang dilakukan oleh sesama negara ASEAN.

2. Melakukan kerja sama dalam bidang keamanan wilayah.

3. Kerja sama di bidang pendidikan, seperti beasiswa ASEAN, pertukaran pelajar, dan studi banding.

4. Menyepakati beberapa ketentuan bidang hukum, seperti kesepakatan hukum perlindungan Hak Asasi Manusia dan hukum perlindungan lingkungan serta satwa liar.

5. Kemudahan bepergian ke luar negeri tanpa visa di dalam negara ASEAN.

(Penulis : Serafica Gischa)

Baca Juga: Suku-Suku Bangsa yang Dominan di ASEAN

----

Kuis!

Sebutkan tiga faktor interaksi keruangan!

Petunjuk: Cek halaman 1-2!

Tonton video ini juga, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT