Bobo.id - Apakah teman-teman pernah mendengar legenda atau cerita rakyat yang mengisahkan tentang Kuda Sembrani?
Kuda Sembrani adalah hewan mitologi yang menggambarkan seekor kuda bersayap yang dapat terbang dan sangat berani.
Dalam cerita rakyat Jawa, kuda Sembrani merupakan alat transportasi bagi raja, ratu, maupun senopati.
Kuda Sembarani digunakan karena diketahui mudah digunakan dan bisa cepat sampai tujuan, teman-teman.
Hal ini karena satu kepakan sayap Kuda Sembrani disebut bisa menempuh jarak sejauh ratusan kilometer, lo.
Bahkan, kuda Sembrani ini juga digunakan oleh para raja Jawa untuk berangkat ke Mekkah menunaikan ibadah haji.
Dalam budaya populer, kuda Sembrani ini sering dianggap sama dengan Pegasus, hewan mitologi yunani.
Padahal keduanya jelas berbeda karena kuda Sembrani tidak berasal dari mitologi yunani sehingga lebih tepat disebut sebagai kuda terbang.
Lantas, bagaimana sejarah mitos kuda Sembrani bagi masyarakat Jawa? Kita cari tahu bersama, yuk!
Sejarah Kuda Sembrani Menurut Cerita Rakyat Jawa
Cerita tentang Kuda Sembrani ini disebutkan berkaitan dengan masa pemerintahan Sultan Agung, raja terbesar Mataram Islam.
Baca Juga: Indonesia Juga Punya Makhluk Mitologi, Ini 5 Makhluk Mitologi Indonesia!
Sang Sultan sendiri merupakan raja sakti yang dapat membawa kerajaannya pada kemakmuran.
Raja itu disebutkan sering bertapa di beberapa tempat untuk memperoleh petunjuk dari Ilahi, teman-teman.
Suatu ketika, Sultan Agung memperoleh petunjuk gaib untuk mempekerjakan Ki Bodho agar seluruh kerajaannya semakin sejahtera.
Ki Bodho yang kemudian diberi titah untuk menjadi abdi Sultan pun langsung menerima titah rajanya.
Salah satu saran pertama yang diajukan oleh Ki Bodho pada Sultan Agung adalah agar sang Raja memelihara Kuda Sembrani.
Menurut cerita, kuda ini hanya bisa ditemukkan di Mekkah, namun bagi Sultan Agung, mendapatkannya bukan hal yang sulit.
Selanjutnya Sultan Agung dikisahkan selalu menunaikan ibadah Salat Jumatnya di Mekkah, teman-teman.
Kuda Sembrani yang dibeli langsung di Mekkah lalu diserahkan pada Ki Bodho untuk dirawat dengan baik.
Uniknya kuda Sembrani yang dibeli Sang Sultan di Mekkah hanya mau diberi makan rumput yang tumbuh di tanah Arab.
Inilah yang membuat Ki Bodho harus pergi mencari rumput pakan kuda Sembrani ke Mekkah setiap hari.
Ki Bodho yang sakti tanpa kesulitan memenuhi kemauan kuda Sembrani yang dirawatnya.
Baca Juga: Inilah Makhluk Mitologi dari Indonesia
Makna Kuda Sembrani bagi Masyarakat Jawa
Mitos mengenai Kuda Sembrani ini tidak hanya berasal dari kalangan istana, rakyat Jawa pun banyak yang mempercayainya.
Misalnya, kisah Kuda Sembrani yang disebut pernah muncul di Desa, Jenalas, Gemolong, Sragen, Jawa Tengah.
Cerita rakyat mengenai Kuda Sembrani ini dikisahkan secara lisan oleh warga sekitar secara turun temurun.
Bahkan, konon penamaan Desa Jenalas berawal dari cerita warga sekitar yang memergoki keberadaan hewan misterius itu.
Ada pula warga yang mempercayai tapak Kuda Sembrani pernah ada di desa itu. Sayangnya, bekas tapak kuda itu sudah tertutup genangan air.
Dikisahkan, saat itu kuda Sembrani warna putih minum di sebuah sendang di tengah hutan. Ketika ada warga yang melihat, kuda itu pun terbang.
Tidak hanya di Desa Jenalas, mitos Kuda Sembrani ini ternyata juga menyebar di banyak lokasi di Pulau Jawa.
Bahkan sejumlah lokasi disebut sebagai petilasan Kuda Sembrani, misalnya di lereng Gunung Merbabu, tepatnya di Pakis, Kabupaten Magelang.
Beberapa seniman yang mempercayai mitologi Kuda Sembrani pun sampai menjalani ritual pertunjukan seni di bebatuan sungai dusun setempat.
Para seniman ini biasanya melakukan pertunjukan di atas batu kali yang bernama Tapak Jaran Sembrani.
Di atas permukaan batu itu terdapat legokan atau cekungan yang dipercaya sebagai bekas tapak Kuda Sembrani.
Hingga saat ini, cekungan itu selalu terisi air meskipun air sungai tidak sedang mengalir deras, teman-teman.
Warga desa setempat pun memanfaatkan air dari lubang batu itu untuk menyembuhkan berbagai penyakit ringan.
Setelah sembuh, warga akan memberikan bunga kenangan dan mawah warna merah serta putih di bekas tapak kaki Kuda Sembrani itu.
Nah, itulah kisah mitologi Kuda Sembrani bagi masyarakat Jawa. Semoga bisa menjawab rasa penasaran teman-teman, ya.
----
Kuis! |
Mengapa kuda sembrani digunakan sebagai alat transportasi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Good News From Indonesia,Grid Kids |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR