Bobo.id - Pernahkah teman-teman menemukan peristiwa ketidakadilan gender di lingkungan sekitar?
Gender adalah perbedaan tingkah laku dan nilai yang terlihat pada jenis kelamin laki-laki dan perempuan.
Gender berasal dari bahasa Latin, yaitu ‘genus’ yang artinya tipe.
Jadi, gender adalah sifat dan perilaku pada laki-laki dan perempuan yang dibentuk melalui sosial dan budaya serta tidak sama dengan jenis kelamin.
Namun, perbedaan gender yang beragam bisa memicu ketidakadilan gender, baik pada laki-laki atau perempuan.
Lalu, apa saja bentuk-bentuk ketidakadilan gender itu?
Sebelum mengetahui kunci jawabannya, simak pembahasan tentang ketidakadilan gender dalam pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka.
Namun, sebelumnya teman-teman bisa mencoba mengerjakan soalnya sendiri terlebih dahulu.
Apakah teman-teman sudah selesai mengerjakan soal-soalnya? Kalau sudah, coba cocokkan dengan kunci jawaban di bawah ini, ya.
Apa saja bentuk-bentuk ketidakadilan gender yang ada di lingkungan sosial?
Jawaban:
Baca Juga: Mengenal Pentingnya Kesetaraan Gender, Materi PPKn
1. Marginalisasi
Marginalisasi adalah peminggiran terhadap akses sumber daya akibat perbedaan peran gender berdasarkan jenis kelamin.
Sumber daya yang dimaksud bisa berupa pendidikan, teknologi, dan pekerjaan, sehingga mengakibatkan kemiskinan pada masyarakat.
Marginalisasi diakibatkan dari tidak meratanya pembangunan dan kompetisi yang dimenangkan oleh kelompok yang lebih mampu mengakses sumber daya.
Contohnya, perempuan dianggap bukan pencari nafkah utama jadi lebih mudah diPHK (Pemutusan Hubungan Kerja) daripada laki-laki.
2. Subordinasi
Subordinasi adalah sikap merendahkan status sosial terhadap beragamnya gender.
Akibatnya, peran sosial yang dilakukan oleh seseorang bisa saja dianggap kurang penting atau tidak dianggap dalam norma masyarakat.
Contohnya, perempuan dianggap tidak bisa menjadi pemimpin dan menganggap peran perempuan hanya dalam urusan domestik (rumah tangga).
3. Stereotip
Stereotip adalah pelabelan pada suatu kelompok tertentu yang menyebabkan ketidakadilan gender.
Baca Juga: Mengenal Keberagaman Gender, Lengkap dengan 5 Bentuk Kesetaraan yang Bisa Dilakukan
Akibat stereotip ada anggapan kalau suatu peran hanya bisa dilakukan oleh jenis kelamin tertentu.
Contohnya, perempuan dianggap boleh menangis dan laki-laki tidak boleh menangis.
4. Kekerasan
Kekerasan adalah tindakan kekerasan baik secara fisik dan verbal, serta bisa saja terjadi pada laki-laki dan perempuan.
Akibat kekerasan, ada anggapan kalau manusia lainnya bisa dilemahkan atau ditundukkan.
Contohnya, mengucapkan kata-kata yang tidak pantas terhadap orang lain atau melukai secara fisik pada orang lain.
5. Beban Ganda
Beban ganda artinya, seseorang baik laki-laki atau perempuan mengalami beban kerja berlebih.
Akibatnya, beban kerja yang diterima salah satu gender bisa lebih banyak daripada gender lainnya yang seharusnya ada pembagian peran.
Contohnya, perempuan yang bekerja juga harus melakukan seluruh pekerjaan rumah tangga.
Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.
Sumber: Buku Siswa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas 8 SMP, Kurikulum Merdeka, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
---
Kuis! |
Dari mana asal kata gender? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Khusus di bulan Oktober 2022, ada diskon 10% untuk berlangganan semua majalah dari Media Anak Grid Network - Kompas Gramedia.
Untuk langganan:
Majalah Bobo: https://bit.ly/PROMOBOBOOKTOBER
Majalah Bobo Junior: https://bit.ly/PROMOBOJUNOKTOBER
Majalah Mombi SD: https://bit.ly/PROMOMOMBISDOKTOBER
Majalah Mombi TK: https://bit.ly/PROMOMOMBIOKTOBER
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR