Penjelasan Surat Dinas, dari Pengertian hingga Ciri-cirinya

Bobo.id - Saat mempelajari tentang surat, teman-teman akan menemukan jenis surat dinas yang akan dijelaskan pada materi Bahasa Indonesia kurikulum merdeka kelas VII SMP.

Surat terbagi menjadi dua jenis, yaitu surat pribadi dan surat dinas.

Kali ini kita akan membahas tentang surat dinas yang biasanya dikeluarkan oleh sebuah instansi atau lembaga tertentu.

Selain itu, surat dinas juga bisa dikirimkan bukan hanya pada sebuah instansi atau lembaga, tapi juga bisa pada perorangan atau individu.

Agar teman-teman lebih mudah memahami tentang jenis surat satu ini, berikut akan dijelaskan pengertian dan ciri-ciri dari surat dinas.

Dengan memahami penjelasan berikut, teman-teman bisa membedakan jenis surat dinas atau mencoba membuatnya sendiri.

Pengertian Surat Dinas

Surat dinas merupakan jenis surat yang menyampaikan informasi kedinasan dalam berbagai bentuk.

Sedangkan menurut Kementerian Pendidikan dan Kabudayaan, surat dinas adalah alat komunikasi tertulis yang memiliki karakteri legal dan formal.

Bahkan surat dinas juga merupakan sebuah bukti resmi yang memiliki kekuatan hukum di dalamnya.

Jadi dalam sebuah organisasi, surat dinas bisa menjadi alat bukti historis dan mengingatkan aktivitas yang dilakukan oleh sebuah lembaga.

Baca Juga: Mengenal Surat Dinas, Ini Pengertian hingga Unsur-Unsur di Dalamnya

Berbeda lagi dengan pengertian dari Badudu yang menganggap surat dinas adalah jenis surat yang menggunakan bahasa yang tunduk kepada semua aturan, sistematika, atau format yang berlaku secara baik.

Tentunya hal itu juga termasuk struktur kata dan kalimat, hingga penggunaan tanda-tanda baca, pemakaian alinea atau paragraf, dan lain sebagainya.

Sedangkan Soedjito dan Solchan menyebut surat dinas adalah sebuah surat yang dikirim oleh kantor pemerintah atau swasta kepada kantor pemerintah atau swasta, dan sebaliknya.

Disebutkan juga bahwa surat ini harus menggunakan bahasa yang baku atau yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Bahkan penggunaan bahasa harus jenis bahasa efektif, yaitu sederhana, ringkas, jelas, sopan, dan menarik.

Sedangkan secara sederhana, surat dinas diartikan Mustakim sebagai alat komunikasi tertulis yang menyangkut kepentingan tugas dan kegiatan dinas instansi.

Dari berbagai penjelasan itu, bisa disimpulkan bahwa surat dinas adalah surat resmi yang dikeluarkan instansi atau lembaga dengan bahasa formal dan efektif.

Agar lebih mengenal jenis surat dinas ini, berikut akan dijelaskan beberapa ciri dari surat dinas, yang bisa teman-teman pelajari.

Ciri-Ciri Surat Dinas

1. Bahasa Baku

Pada surat dinas, jenis bahasa yang digunakan adalah bahasa baku yang harus sesuai dengan kaidah bahasa Indoensia dan Ejaan yang Disempurnakan (EYD).

Baca Juga: 7 Alat Komunikasi yang Digunakan Masyarakat Zaman Dulu, Salah Satunya Daun Lontar

2. Memiliki Kop Surat

Ciri lain dari surat dinas adalah adanya bagian kop surat yang biasa diletakan di bagian paling atas surat.

Kop surat ini akan berisi nama lembaga atau instansi yang mengeluarkan surat resmi tersebut.

3. Bahasa Efektif

Pada surat dinas, teman-teman juga akan menemukan penggunaan bahasa yang efektif agar bisa dengan mudah dipahami penerima.

Selain itu, bahasa yang digunakan juga harus singkat dan padat sehingga tidak bertele-tele.

4. Tidak Menggunakan Bahasa Implisit

Dalam sebuah surat dinas, juga harus menggunakana bahasa yang eksplisit bukan implisit.

Jenis bahasa implisit ini akan membuat penerima surat sulit memahami tujuan utama dari surat tersebut.

5. Ada Nomor Surat

Ciri menonjol lain dari surat dinas adalah adanya nomor surat yang sesuai dengan nomor urut yang dikeluarkan intansi atau lembaga.

Baca Juga: Contoh Kosakata dalam Surat Resmi atau Formal Letter Bahasa Inggris

Selain itu, ada juga tanggal, alamat, hingga tujuan yang ditulisakan berdekatan dengan nomor surat.

6. Punya Tanda Khusus

Sebuah surat dinas juga akan memiliki tanda khusus berupa stempel atau cap khusus untuk beberapa kondisi tertentu.

7. Susunan Surat Dinas

Susunan surat dinas juga tidak jauh berbeda dengan surat pribadi, yaitu adanya bagian pembuka, isi, dan penutup. Namun, pada surat ini harus dituliskan dengan sopan.

Nah, itu tadi penjelasan tentang surat dinas dan ciri-cirinya yang bisa dipelajari dengan mudah.

Baca Juga: Announcement Text: Pengertian, Struktur Surat, dan Contohnya

----

Kuis!

Bagaimana Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan menilai surat dinas?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.

PROMOTED CONTENT