5 Contoh Ancaman dari Masyarakat Terhadap Persatuan dan Kesatuan Bangsa, Cari Jawaban Kelas 5 SD

Bobo.id - Pada materi kelas 5 SD tema 5 subtema 1, kita akan belajar tentang persatuan dan kesatuan, teman-teman.

Dilansir dari Kompas.com, persatuan adalah bersatunya berbagai macam corak menjadi satu kebulatan yang utuh dan serasi. 

Sementara itu, kesatuan adalah sifat tunggal atau keutuhan. Kesatuan juga bisa dimaknai sebagai gabungan berbagai suku bangsa. 

Dikutip dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, persatuan dan kesatuan berasal dari kata 'satu' yang berarti utuh atau tidak terpecah-pecah. 

Salah satu alasan penting persatuan dan kesatuan adalah agar tidak mudah dipecah belah oleh siapapun itu. 

Sebab, rasa persatuan dan kesatuan membuat kita lebih kompak dan rukun dengan sesama individu di sekitar kita sehingga sulit dipecah. 

Rasa persatuan dan kesatuan juga dapat menciptakan lingkungan sekitar yang aman, nyaman, tentram, dan jauh dari pertikaian. 

Di buku tematik, kita diajak untuk memberikan contoh ancaman terhadap persatuan dan kesatuan bangsa yang datang dari dalam masyarakat Indonesia. 

Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Kali ini Bobo akan memberikan contoh dan penjelasannya. Simak, yuk!

1. Rendahnya Toleransi

Seperti kita tahu, Indonesia merupakan negara yang kaya keberagaman sehingga diperlukan adanya toleransi antar masyarakat.

Baca Juga: Manfaat Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bagi Bangsa Indonesia, Materi UAS Tematik Kelas 3 SD

Toleransi merupakan suatu sikap saling menghargai dan tidak adanya diskriminasi agama, suku, ras, budaya, maupun gender. 

Kurangnya toleransi terhadap sesama bangsa Indonesia ternyata bisa jadi pemicu utama terjadinya perpecahan antar masyarakat, lo. 

Rendahnya toleransi yang dapat mengakibatkan perpecahan ini tentu akan mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. 

Oleh karena itu, solusi yang bisa dilakukan adalah dengan meningkatkan toleransi dan menghargai perbedaan yang ada. 

2. Adanya Politik Identitas

Salah satu ancaman persatuan dan kesatuan yang ada di Indonesia adalah adanya politik identitas, teman-teman. 

Politik identitas bisa diartikan sebagai cara berpolitik yang mengutamakan kepentingan keloknya sendiri. 

Hal ini umumnya didasari oleh beberapa kesamaan identitas, seperti kesamaan agama, gender, budaya, dan lain sebagainya. 

Politik identitas ini bisa memicu isu tertentu yang dapat menjadi sumber perpecahan sehingga dapat menghancurkan politik kebangsaan.

3. Ketimpangan Sosial

Ketimpangan sosial adalah suatu keadaan yang menunjukkan ketidakseimbangan di masyarakat, teman-teman. 

Baca Juga: 5 Manfaat Persatuan dan Kesatuan di Lingkungan Masyarakat, Cari Jawaban Kelas 5 SD

Hal ini mengakibatkan perbedaan yang mencolok terutama berkaitan dengan perbedaan penghasilan antara masyarakat kelas atas dan bawah. 

Ketimpangan sosial ini bertolak belakan dengan sila ke-5 Pancasila, "Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia".

Keadilan bagi seluruh masyarakat harus mendapatkan kesempatan yang sama dalam ekonomi, hukum, hingga pendidikan. 

4. Rendahnya Kesadaran terhadap Ancaman dari Luar

Disadari atau tidak, setiap hari selalu ada ancaman yang berpotensi menimbulkan perpecahan antar bangsa Indonesia yang heterogen ini. 

Budaya luar dengan bebas masuk ke Indonesia sehingga membuat generasi masa kini lebih akrab dengan budaya asing dibandingkan budaya asli. 

Oleh karena itu, di tengah globalisasi yang tak terbendung ini, kita bisa memperkuat pertahanan dalam wilayah dan diri sendiri. 

Tak hanya itu saja, kecintaan terhadap budaya di dalam negeri juga dapat dijadikan alternatif untuk menghambat ancaman dari luar. 

5. Kurang Adanya Penghargaan Kemajemukan Indonesia

Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan negara majemuk karena memiliki suku bangsa yang sangat beragam. 

Perbedaan tersebut hendaknya tidak dijadikan sebagai alasan permusuhan yang mengancam persatuan NKRI. 

Baca Juga: 15 Contoh Perilaku yang Mencerminkan Rasa Persatuan dan Kesatuan

Sebaliknya, setiap individu dalam masyarakat harus saling menghargai antar perbedaan yang ada di dalam masyarakat. 

Penghargaan ini juga bisa datang dari pemerintah. Jika pemerintah tidak bisa mengapresiasi setiap daerah, maka akan menimbulkan kecemburuan. 

Rasa kecemburuan ini bisa menyebabkan konflik, yang kemudian bisa menjadi ancaman persatuan dan kesatuan bangsa. 

Nah, itulah contoh ancaman terhadap persatuan dan kesatuan bangsa yang datang dari dalam masyarakat Indonesia sendiri. Semoga bermanfaat, ya. 

----

Kuis!

Apa yang dimaksud dengan persatuan dan kesatuan?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.

PROMOTED CONTENT