Bobo.id - Pada pelajaran IPS kelas 10 kurikulum Merdeka, kita belajar mengenai berbagai lembaga keuangan.
Salah satu materi yang kita pelajari adalah fintech atau financial technology (teknologi keuangan).
Fintech adalah pengaruh kemajuan Iptek di bidang ekonomi.
Dalam buku IPS kelas 10 kurikulum Merdeka, apabila kita melakukan transaksi daring atau online untuk berbelanja atau menyimpan uang, kita telah menjadi salah satu pelaku teknologi finansial.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi menuntut lembaga keuangan nonbank untuk beradaptasi hingga lahirlah teknologi finansial.
Teknologi finansial atau fintech merupakan inovasi finansial dengan sentuhan teknologi modern.
Berdasarkan penjelasan situs Otoritas Jasa Keuangan (OJK), aktivitas teknologi finansial meliputi peminjaman dan pembayaran yang berbasis teknologi informasi.
OJK juga mencatat per 14 Agustus 2020 sudah ada 127 perusahaan fintech yang terdaftar di Indonesia.
Kemajuan Iptek memiliki pengaruh positif dan negatif, termasuk penggunaan fintech ini, teman-teman.
Berikut ini kita bahas keunggulan dan kelemahan fintech agar kita dapat memaksimalkan penggunaan dan menghindari sisi negatifnya, ya!
Keunggulan dan Kelemahan Fintech
Baca Juga: Tugas dan Fungsi 5 Lembaga Jasa Keuangan Khusus di Indonesia
a. Berikut adalah 5 keunggulan fintech atau financial technology:
1. Pertumbuhan dan Inovasi
Fintech menawarkan pertumbuhan dan inovasi yang sangat cepat dalam bidang keuangan, memungkinkan layanan yang lebih baik dan lebih efisien.
2. Mudah Diakses
Fintech menyediakan aksesibilitas yang lebih baik bagi masyarakat untuk mengakses layanan keuangan, bahkan bagi mereka yang sebelumnya tidak memilikinya.
3. Keamanan Tinggi
Fintech menawarkan tingkat keamanan yang tinggi melalui teknologi enkripsi dan autentikasi yang kuat.
4. Biaya Lebih Rendah
Fintech membantu mengurangi biaya transaksi dan biaya layanan keuangan, sehingga lebih hemat bagi konsumen.
5. Mudah Digunakan
Fintech menawarkan kemudahan dan kenyamanan dalam menggunakan layanan keuangan melalui aplikasi atau website yang intuitif dan mudah digunakan.
Baca Juga: 4 Langkah Pengelolaan Keuangan sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat, Materi IPS
b. Berikut adalah 5 kelemahan fintech atau financial technology:
1. Terbatas Regulasi (aturan)
Fintech masih terbatas oleh regulasi yang berlaku di setiap negara, sehingga membatasi ekspansi dan pertumbuhan fintech.
2. Risiko Keamanan Data
Meskipun fintech menawarkan tingkat keamanan yang tinggi, namun masih ada risiko keamanan data yang harus diperhatikan, seperti hacking dan pencurian data.
3. Layanan Terbatas
Fintech masih memiliki keterbatasan dalam hal layanan yang ditawarkan, sehingga masih memerlukan layanan tradisional seperti bank untuk melengkapi layanannya.
4. Sarana yang Kurang Memadai
Sarana yang kurang baik di beberapa negara dapat menjadi halangan bagi pertumbuhan dan pengembangan fintech.
5. Keragu-raguan Konsumen
Meskipun banyak konsumen yang mulai menggunakan fintech, namun masih ada sejumlah besar konsumen yang skeptis dan ragu-ragu untuk menggunakan layanan fintec, terutama konsumen berusia paruh baya hingga usia lanjut.
Nah, itulah 10 keunggulan dan kelemahan fintech atau teknologi finansial. Semoga membantu, ya!
Baca Juga: Literasi Keuangan sebagai Salah Satu Upaya Pemberdayaan Masyarakat, Materi IPS
----
Kuis! |
Apa kegiatan fintech menurut OJK? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas,ojk.go.id,kemenkeu.go.id |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR