Bobo.id - Kamar mandi merupakan ruangan yang setiap hari kita gunakan.
Kalau perawatannya salah, kamar mandi bisa berbau tidak sedap dan tidak nyaman saat digunakan.
Untuk mengatasi masalah ini, teman-teman bisa menggunakan cara alami yaitu dengan meletakan beberapa jenis tanaman.
Beberapa jenis tanaman bisa membantu menyerap bau tidak sedap sehingga kamar mandi menjadi segar.
Tapi, ada juga beberapa jenis tanaman yang bukan hanya menyerap bau tidak sedap, tapi juga memberikan aroma wangi.
Dengan aroma yang wangi, tentu kamar mandi akan sangat nyaman digunakan.
Berikut lima jenis tanaman yang bisa digunakan untuk membuat kamar mandi jadi lebih wangi.
Tanaman yang Buat Kamar Mandi Wangi
1. Daun Mint
Bagi teman-teman yang suka warna hijau dari tanaman, maka menggunakan tanaman daun mint akan sangat cocok untuk kamar mandi.
Daun mint dengan warna hijaunya akan membaut tampilan kamar mandi menjadi lebih indah.
Baca Juga: Tanpa Pengharum Ruangan, Ini 5 Cara Mudah Hilangkan Aroma Tak Sedap di Kamar Mandi
Selain itu, tanaman ini akan memberikan aroma segar yang membuat pikiran dan badan segar selama mandi.
Daun mint adalah jenis tanaman yang menyukai kelembapan, jadi tanaman ini akan sangat cocok menghiasi kamar mandi teman-teman.
2. Bunga Anggrek
Tanaman lain yang bisa digunakan adalah bunga anggrek yang miliki banyak jenis menarik.
Selain memiliki bentuk yang cantik, bunga ini juga akan mengeluarkan aroma wangi yang menyegarkan.
Tanaman ini bisa bertahan di tempat yang lembap seperti kamar mandi, jadi tentu aman meletakan satu jenis bunga ini didekat wastafel.
Bila ingin mendapatkan aroma harum dari bunga ini, teman-teman disarankan menggunakan jenis anggrek rhynchostylis gigantea dengan aroma mirip jeruk.
Atau gunakan jenis anggrek cattleya walkeriana yang beraroma vanilla dan kayu manis.
3. Eucalyptus
Eucalyptus merupakan jenis tanaman yang memiliki aroma menyegarkan hingga sering dijadikan campuran lotion dan parfum.
Tanaman ini bisa diletakan di kamar mandi dan akan membantu menyerap bau tidak sedap dan menggantinya dengan harum yang segar.
Baca Juga: Tidak Perlu Repot, Begini Cara Bersihkan Lantai Keramik Toilet dengan Mudah
Tapi teman-teman perlu tahu, tidak semua jenis tanaman eucalyptus cocok untuk diletakan di kamar mandi, ya.
Baiknya pilih spesies Eucalyptus gunnii yang memiliki aromaterapi alami, sehingga cocok untuk kamar mandi.
4. Bunga Melati
Teman-teman tentu sudah tidak asing dengan aroma bunga melati yang segar hingga sering dijadikan sebagai parfum hingga pewangi ruangan.
Bunga ini juga bisa digunakan sebagai pewangi ruangan secara alami dengan meletakan tanaman ini di dalam ruangan seperti di kamar mandi.
Aroma dari bunga melati akan mendominasi ruangan dan menghilangkan bau tidak sedap di kamar mandi.
Selain itu, bunga ini juga bisa bertahan di tempat dengan kelembapan tinggi, sehingga cocok diletakan di dalam kamar mandi.
5. Bung Mawar
Bunga mawar juga bisa jadi pilihan untuk mengharumkan kamar mandi.
Bunga ini memiliki aroma manis dan menenangkan serta termasuk tanaman yang bisa bertahan dengan kelembapan tinggi.
Baca Juga: Agar Tidak Terpeleset, Ini 4 Cara Buat Lantai Kamar Mandi Tidak Licin
Jadi, meletakan bunga mawar di kamar mandi bisa membantu memberikan aroma wangi.
Selain menggunakan lima tanaman wangi tersebut, teman-teman juga harus memastikan kamar mandi memiliki sirkulasi udara yang baik.
Lalu hindari juga meletakan pakaian kotor atau handuk basah yang memicu kelembapan meningkat.
Nah, itu dia beberapa jenis tanaman yang bisa jadi pengharum kamar mandi teman-teman di rumah.
----
Kuis! |
jenis anggrek apa yang cocok untuk di kamar mandi? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR