Bobo.id - Menjelang pekan terakhir Serie A, posisi juara masih belum ada yang pasti. Saat liga besar lainnya sudah diketahui siapa yang akan menjadi juara, Italia bahkan masih harus melihat pekan terakhir.
Inter dan Napoli saat ini sama-sama masih mempunyai peluang untuk keluar menjadi juara. Napoli saat ini memimpin klasemen dengan perolehan poin 79, sementara Inter Milan berada tepat di bawahnya dengan perolehan poin 78.
Pada pertandingan sebelumnya, kedua tim mendapatkan hasil imbang melawan tim yang mereka hadapi masing-masing. Inter harus terpaksa puas dengan skor 2-2 yang mereka dapatkan saat melawan Lazio. Di sisi lain, Napoli harus rela juga mendapat hasil imbang dengan mendapatkan hasil 0-0.
Kedua hasil ini memastikan bahwa perebutan juara Serie A akan berlangsung hingga pekan terakhir Serie A. Masing-masing penggemar dari kedua klub berharap bahwa lawan mereka akan terpeleset pada pertandingan terakhir.
Napoli sekarang mempunyai kesempatan untuk menjadi juara Serie A sebanyak 2 kali dalam 3 tahun. Pada musim 2022/23, Napoli berhasil keluar menjadi juara saat berada di bawah kepemimpinan Luciano Spalletti dengan cara yang dominan, yaitu menjadi juara dengan jarak sebesar 16 poin.
Musim ini, Napoli Kembali lagi menunjukkan kemampuannya, kali ini di bawah tangan pelatih yang berbeda, yaitu Antonio Conte. Conte sendiri sudah tidak asing rasanya menjadi juara sebagai pelatih di Serie A, hal yang sudah pernah Ia lakukan saat melatih Juventus dan juga melatih Inter Milan.
Bersama Conte, Napoli menjadi tim yang paling sulit untuk dibobol oleh lawan. Saat penulisan artikel ini, Napoli menjadi tim yang paling sedikit gawangnya dibobol, dan sepertinya jika tidak ada suatu keanehan, Napoli tampaknya akan menjadi tim dengan rekor kebobolan paling sedikit musim ini.
Kehilangan Victor Osimhen sepertinya tidak menjadi masalah bagi Conte. Ia hanya perlu memfokuskan timnya dari segi bertahan, dan hasilnya ia berhasil mengubah tim yang musim lalu berada di peringkat 10, dan kini menjadi tim yang akan menjadi calon juara liga. Sebuah pencapaian tidak main-main.
Conte memang tidak asing dengan kemampuannya untuk menyulap tim yang musim sebelumnya kesulitan, menjadi calon juara atau juara pada musim sebelumnya. Kita bisa lihat kemampuannya saat ia melatih Chelsea pertama kali, di mana ia berhasil membawa The Blues kembali menjadi raja Inggris setelah musim sebelumnya mengakhiri musim di peringkat 10.
Penggemar Napoli berharap agar tim mereka musim ini dapat kembali merebut mahkota raja Italia. Mereka berharap Conte dan tim asuhannya dapat berfokus, sebab saat ini, semuanya berada penuh dikendali mereka, dan mereka sendiri yang menentukan nasib mereka pada pertandingan terakhir ini.
Di satu sisi, saingan mereka untuk juara, Inter Milan juga ingin merasakan gelar juara musim ini. Inter berharap mereka dapat menjadi juara Serie A 2 kali beruntun dan memastikan posisi mereka sebagai tim terkuat di Italia selama 2 tahun terakhir ini.
Baca Juga: Analisa Klub: Liverpool, Kini Dicap Gagal tapi Sejatinya Tampil di Luar Ekspektasi
Penulis | : | Gabriel Stanza |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR