Bobo.id - Kapan libur Iduladha 2025 tiba?
Hari Raya Iduladha selalu diperingati pada 10 Zulhijah dalam kalender Hijriah.
Namun, hari tersebut akan jatuh di tanggal yang berbeda pada kalender Masehi yang digunakan setiap hari, teman-teman.
Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri mengenai Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.
Surat tersebut disetujui oleh Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Menurut SKB Tiga Menteri No. 1017 Tahun 2024 dan No. 2 Tahun 2024, hari libur Iduladha 1446 Hijriah akan jatuh pada tanggal 6 Juni 2025.
Sementara cuti bersama Iduladha jatuh pada hari Senin, 9 Juni 2025.
Libur Iduladha tahun ini akan menjadi libur panjang, sehingga masyarakat dapat menikmati libur dari Jumat sampai Senin bersama keluarga di rumah.
Apa itu Kalender Hijriah?
Penetapan hari peringatan agama Islam di Indonesia diatur berdasarkan kalender Hijriah, yang dasar perhitungannya adalah lama bulan mengitari Bumi.
Kalender Hijriah dikenal dengan nama lain, yaitu tahun komariah atau juga tahun Islam.
Baca Juga: Berlibur ke Jogja? Ini Rekomendasi Kuliner Khas yang Bisa Dicoba
Revolusi bulan mengelilingi Bumi memerlukan waktu lebih kurang 29,5 hari. Jadi 1 tahun hijriah terdiri atas 354 hari.
Dalam perhitungan diadakan pembulatan, sehingga dalam kalender Hijriah usia tiap bulan diselang seling antara 29 dan 30 hari, kecuali pada bulan Zulhijah.
Tahun kabisat hijriah berusia 355 hari. Perhitungan tahun kabisat hijriah adalah setiap jangka 30 tahunan sejak tahun tersebut ditetapkan, yaitu pada tahun 638 Masehi.
Selama 30 tahun ada 11 tahun kabisat, yaitu tahun ke-2, ke-5, ke-6, ke-10, ke-13, ke-16, ke-18, ke-21, ke-24, ke-26, dan tahun ke-29.
Menurut perhitungan, jika suatu tahun hijriah dibagi 30 menyisakan angka-angka di atas, maka tahun itu termasuk tahun kabisat.
Jika kalender Hijriah ditentukan berdasarkan peredaran Bulan terhadap Bumi, kalender Masehi dibuat berdasarkan peredaran Bumi terhadap Matahari.
Sama seperti kalender Masehi, kalender Hijriah juga mempunyai 12 bulan tetapi jumlah harinya tidak bisa dipastikan.
Nama Bulan di Tahun Hijriah
Berikut ini nama-nama bulan pada kalender Hijriah beserta jumlah harinya, antara lain:
1. Muharam 29 hari
2. Safar 30 hari
Baca Juga: Tandai Tanggalnya, Ini Jadwal Libur Lebaran untuk Anak Sekolah
3. Rabiul Awal 29 hari
4. Rabiul akhir 30 hari
5. Jumadil Awal 29 hari
6. Jumadil Akhir 30 hari
7. Rajab 29 hari
8. Syakban 30 hari
9. Ramadan 30 hari
10. Syawal 30 hari
11. Zulkaidah 29 hari
12. Zulhijah 29 atau 30 hari
----
Kuis! |
Apa itu SKB? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR