Bobo.id - Sebutkan macam-macam unsur pembangun dari luar cerita pendek.
Cerpen (cerita pendek) adalah karya sastra prosa naratif fiktif berjumlah 10.000 kata. Artinya, cerpen bisa selesai dalam waktu sekali duduk.
Sebuah cerita dibangun dari beragam unsur, yang dibedakan menjadi unsur intrinsik dan ekstrinsik.
Unsur intrinsik adalah unsur pembangun cerpen yang berasal dari dalam cerita itu sendiri, terdiri dari tema, tokoh, alur, latar, gaya bahasa, sudut pandang, dan amanat.
Sementara unsur ekstrinsik yaitu unsur pembangun cerpen yang berasal dari luar cerita.
Unsur ekstrinsik terdiri dari latar belakang masyarakat, latar belakang penulis, dan nilai yang terkandung dalam cerita.
Kali ini, Bobo akan mengajak teman-teman mengenal macam-macam unsur intrinsik beserta penjelasannya.
Yuk, simak!
Cerita pendek umumnya merupakan cerminan kehidupan di lingkungan masyarakat.
Oleh karena itu, latar belakang masyarakat dapat menentukan alur perjalanan cerita dari awal hingga akhir.
Contoh latar belakang masyarakat yang memengaruhi cerita di antaranya ideologi negara, kondisi politik, kondisi sosial, dan kondisi ekonomi.
Baca Juga: Cara Membedakan Kalimat Aktif dan Kalimat Pasif, Materi Bahasa Indonesia
Kalau teman-teman membaca cerpen, biasanya akan disebutkan kondisi masyarakat dan lingkungan tempat tinggal tokoh utama.
Dari situlah, kita dapat belajar bagaimana pengarang menggambarkan latar belakang masyarakat di dalam cerita.
Setiap cerita dibuat dengan kreativitas dan daya pemikiran pengarangnya, sehingga latar belakang penulis tidak akan lepas dari ceritanya.
Seorang penulis dapat menunjukkan nilai yang ia percaya, aliran sastra kesukaannya, maupun kondisi psikologis penulis di kehidupan asli.
Banyak penulis cerpen ingin menunjukkan isu sosial maupun kritik terhadap dunia yang dihadapinya.
Misalnya, seseorang tidak suka budaya menunda-nunda pekerjaan, maka ia membuat cerita tentang seseorang yang suka menunda.
Unsur intrinsik terakhir yaitu nilai yang terkandung dalam cerita.
Di dalam kehidupan bermasyarakat, nilai dianggap sebagai sesuatu yang dijunjung tinggi dan dipercaya oleh individu atau masyarakat.
Ada beberapa jenis nilai yang umum ditemukan di dalam cerpen, di antaranya sebagai berikut.
- Nilai sosial
Nilai sosial adalah standar yang di dalamnya terdapat seperangkat perilaku dan berfungsi sebagai pedoman hidup bermasyarakat.
Baca Juga: 7 Unsur Intrinsik dalam Cerita Pendek, Materi Bahasa Indonesia
- Nilai moral
Nilai moral adalah prinsip atau standar perilaku yang digunakan untuk menentukan sikap dan tindakan yang dianggap benar dan salah.
- Nilai budaya
Nilai budaya adalah prinsip atau standar yang dianggap penting dan berharga oleh sekelompok masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
- Nilai agama
Nilai agama adalah sistem keyakinan dan tindakan yang dianggap berasal dari kepercayaan terhadap Tuhan.
----
| Kuis! |
| Apa itu cerpen? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
| Penulis | : | Grace Eirin |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR