Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu memperhatikan gerakan ekor pada kucing?
Kucing termasuk hewan yang bisa berkomunikasi menggunakan beragam cara selain mengeong, salah satunya dengan menggerakkan ekor.
Ekor kucing terkadang dapat berbentuk melengkung, tegak, menggantung, bahkan menyapu ke kanan dan ke kiri saat diletakkan.
Yap, selain tubuhnya, ekor kucing juga termasuk bagian tubuh yang fleksibel atau lentur.
Dapat digerakkan dengan leluasa, apakah di dalam ekor kucing terdapat tulang?
Yuk, cari tahu!
Anatomi Ekor Kucing
Faktanya, kucing berekor panjang dapat memiliki sekitar 19 sampai 23 tulang di ekornya.
Tulang pada ekor kucing berbentuk ruas, seperti bentuk ruas pada tulang belakang.
Di pangkal ekornya, ruas tulang belakang berbentuk lebih besar lalu mengecil di sepanjang ekor hingga ujung.
Di antara ruas tersebut terdapat cakram lunak yang membuatnya dapat bergerak lentur dan fleksibel.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Anime Bertokoh Kucing yang Cocok untuk Anak-Anak
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR