Pensil terdiri dari dua bagian, yakni bagian dalam yang digunakan untuk menulis dan bagian luar yang terbuat dari kayu. Tahukah kamu, bagaimana cara membuat pensil?
Membuat Adonan
Untuk membuat bagian dalam pensil, diperlukan bubuk grafit (bubuk yang memberi warna hitam keabuan pada pensil), bubuk tanah liat, dan sedikit air. Ketiga bahan itu diaduk dalam sebuah mesin hingga menjadi adonan pensil.
Dicetak
Setelah itu, adonan pensil akan dimasukkan ke dalam mesin ‘press’. Di dalam mesin inilah adonan pensil akan dicetak menjadi isian pensil. Ada yang dicetak bulat, persegi, dan persegi panjang. Isian pensil yang sudah dicetak akan keluar dalam bentuk panjang, seperti lidi.
Dipotong
Isian pensil yang berukuran panjang itu akan dipotong sesuai keperluan dan dikeringkan. Untuk menghilangkan kandungan air yang ada di dalam isian pensil, maka isian pensil itu harus dibakar. Setelah dibakar, isian pensil siap dimasukkan ke dalam kayu.
Digabungkan
Kayu yang sudah dibentuk menjadi pensil harus dibelah menjadi dua. Setelah dibelah, isian pensil pun akan dimasukkan. Lalu, dua bagian kayu itu akan digabungkan kembali dengan menggunakan lem khusus. Setelah itu, pensil pun akan dirapikan dan dicat.
Foto: pexel.com/Creative Commons
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR