Museum ini juga punya layangan pengantin. Layangan ini hanya akan diterbangkan saat ada acara pernikahan. Saat diterbangkan, layangan tersebut akan memberitahu warga sekitar, bahwa di daerah itu ada yang menikah.
Di museum ini juga ada layang-layang mini berukuran 2 cm dan layangan raksasa berukuran 9x26 meter. O ya, ada juga layang-layang berbentuk diamond yang mendapatkan penghargaan dari MURI pada tahun 2011. Unik-unik, ya?
Tempat ini bisa dicapai dengan kendaraan pribadi atau angkutan umum. Tiket masuknya hanya Rp.10.000 per orang. Museum ini buka setiap hari, kecuali hari libur nasional. Jam bukanya dari pukul 09:00 - 16:00.
Bagaimana Teman-teman? Apakah kamu tertarik untuk melihat koleksi layang-layang di tempat ini? Selain melihat-lihat, kita juga bisa belajar membuat layang-layang, lo.
Sumber & Foto: museumlayanglayang.co.id, Creative Commons
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR