“Sin, sudah lama rumah kita enggak dibersihkan. Yuk, kita kerja bakti!” ajak Paman Kikuk. “Oke, siapa takut?” balas Husin. “Aku pel lantai. Kamu bersihkan perabot, ya,” usul Paman Kikuk.
KUSSUSANI
Bersih Bersih Rumah
Tak berapa lama, keduanya sudah siap dengan perlengkapan bersih-bersihnya. Husin siap dengan ember berisi air dan selembar lap kain. Paman Kikuk... ups, dia malah mengenakan topeng.
KUSSUSANI
Bersih Bersih Rumah
Husin menggunakan lap setengah basah untuk menghilangkan debu-debu yang menempel di perabot. Sementara itu, Paman Kikuk langsung menyiramkan air ke lantai. “Cara ngepel model baru, Paman?” sindir Husin.
KUSSUSANI
Bersih Bersih Rumah
Paman Kikuk tidak menggubris sindiran Husin. Setelah menyiramkan beberapa ember ke lantai, Paman Kikuk menyiramkan sabun yang telah diaduk hingga berbuih. “Nah, sudah siap,” gumam Paman Kikuk.
KUSSUSANI
Bersih Bersih Rumah
Husin heran bercampur khawatir melihat cara Paman Kikuk mengepel lantai. Tiba-tiba, dari dapur, terdengar teriakan nyaring Paman Kikuk, “Ciaaat…! The Flash beraksiii…!”
KUSSUSANI
Bersih Bersih Rumah
Paman Kikuk meluncur di atas dua lembar kain pel yang diikat menjadi sepatu. Dia bergerak seolah-olah meluncur di atas lapisan es. Paman Kikuk membelok dengan cepat sehingga air di lantai terciprat ke dinding.
KUSSUSANI
Bersih Bersih Rumah
Paman Kikuk bergerak cepat mengelilingi ruangan. Mengherankan sekali, kali ini, dia tidak terjatuh seperti biasanya. Itu membuatnya makin bersemangat.
KOMENTAR