Museum ini tidak akan membuat kita bosan. Di dalamnya, Museum Angkut menyimpang berbagai macam jenis kendaraan, dari tradisional hingga modern.
Dari delman sampai transformer
Museum Angkut berada di kota Batu. Museum ini merupakan museum kendaraan terbesar dan terlengkap se-Asia Tenggara. Museum Angkut berdiri pada 9 Maret 2014. Museum ini didirikan sebagai penghargaan terhadap kendaraan-kendaraan di seluruh dunia. Koleksi kendaraan di museum ini juga sangat beragam, dari yang tradisional sampai modern. Tidak hanya itu, di sini juga ada Transformer dan mobil Scooby Doo, lo! Jumlah koleksi kendaraan di Museum Angkut mencapai 300 lebih.
Berbagai macam kendaraan
Saat pertama memasuki museum, kita akan disambut oleh macam-macam kendaraan kuno. Mulai dari delman, sepeda, sepeda motor, mobil, helikopter, dan pesawat. Di lantai dua, terdapat ruang edukasi. Di sini, kita bisa belajar mengenai sejarah-sejarah kendaran mulai dari becak, kereta api, pesawat, sampai kapal uap. Di sini juga ada ruang simulasi pesawat.
Bermacam-macam zona
Setelah itu, kita akan sampai di zona Sunda Kelapa dan Batavia. Tempat ini dibuat mirip dengan Jakarta tempo dulu, saat Belanda masih menjajah Indonesia. Masih banyak zona-zona lainnya di Museum Angkut, seperti Gangster Town & Broadway, zona Eropa, zona Buckingham Palace, dan zona Las Vegas. Bangunan dan kendaraan yang ada di setiap zona dibuat semirip mungkin dengan aslinya.
Pertunjukan di Museum Angkut
Setiap hari Sabtu, Minggu, dan hari libur lainnya, Museum Angkut mengadakan pertunjukan. Salah satu pertunjukannya adalah parade kostum dengan tema super hero. Para pengunjung bisa berfoto bersama tokoh-tokoh idola mereka, seperti Superman dan Batman. Pertunjukan ini diadakan di zona Gangster Town & Broadway.
Pasar Apung
Museum dibuka mulai jam 12 siang sampai 8 malam, dengan harga tiket masuk 60 ribu di hari Senin sampai Kamis. Untuk hari Sabtu, Minggu, dan hari libur, harga tiket 80 ribu. Museum Angkut juga dilengkapi dengan Pasar Apung, yang menyediakan macam-macam makanan tradisional dan oleh-oleh. Pasar ini berdiri di atas kolam buatan yang luas. Kita juga bisa menyewa perahu untuk mengelilingi Pasar Apung.
Wah, seru sekali! Kalau berlibur ke Batu, jangn lupa mampir, ya!
Penulis | : | Danastri Permata Putri |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR