“Setiap sore, kok, kalian pergi terus, sih? Kenapa aku enggak diajak?” tanya Kaka. “Kami membantu membersihkan sungai. Memangnya kamu mau ikut?” jawab Bona.
“Mauuuu,” seru Kaka sambil meluncur keluar. “Huh, aku yakin dia pasti menyesal berkata begitu,” gumam Ola.
“Nah, lumpur dan sampahnya kita masukkan ke dalam karung. Bona, tolong pegangi karungnya, ya,” kata Pak Hadi memberi penjelasan. “Siap, Pak,” jawab Bona. “Hiii, nanti badanku kotor,” kata Kaka panik.
“Bagaimana kalau kamu membantuku saja menyiapkan minuman?” usul Ola. “Ah, gelas ini berat sekali,” keluh Kaka.
“Kaka, daripada mengeluh, lebih baik bantu kami di sini. Bagaimana kalau kamu terbang dan melihat-lihat sungai. Kalau ada sampah yang tersangkut, segera beri tahu ke kami,” usul Pak Hadi.
“Kalau itu, sih, aku bisa,” jawab Kaka. Wuuus… Kaka langsung meluncur ke angkasa.
Sumber: Arsip Bobo. Cerita: Ana, Ilustrasi: Mono
Penulis | : | Sylvana Toemon |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR