Paman Kikuk , Husin , dan Bibi Ndari keluar dari supermarket. Mereka baru selesai belanja bulanan. Paman Kikuk tampak gelisah. “Ayo, cepat pulang! Sebentar lagi pertandingan bola tim favoritku main di televisi!” kata Paman Kikuk.
KUSSUSANI
Terjebak Macet
“Ya ampun, aku kelupaan membeli sesuatu!” seru Bibi Ndari. Paman Kikuk cemberut. “Sudah, kau pulang duluan. Nanti aku pulang naik taksi,” lanjut Bibi Ndari. “Aku ikut Bibi Ndari!” sahut Husin. “Okelah kalau begitu!” celetuk Paman Kikuk.
KUSSUSANI
Terjebak Macet
Paman Kikuk langsung tancap gas dengan mobilnya. Tetapi, aduuh… baru keluar halaman supermarket saja, jalanan sudah macet sekali! “Gawat,” gerutu Paman Kikuk. Aha, Paman Kikuk dapat ide!
KUSSUSANI
Terjebak Macet
Dengan susah payah, Paman Kikuk memutar arah mobilnya. Memang, sih, lewat jalan memutar itu lebih jauh. Tetapi, bagi Paman Kikuk itu lebih baik daripada terjebak macet.
KUSSUSANI
Terjebak Macet
Baru 15 menit berjalan, mobil Paman Kikuk kembali berhenti karena macet! Seorang polisi mengarahkan mobil Paman Kikuk ke jalanan lain untuk mengurangi kemacetan. “Huh, jadi makin jauh, deh!” gerutu Paman Kikuk.
KUSSUSANI
Terjebak Macet
Paman Kikuk terpaksa mengikuti jalan itu. Namun, dia tak sabar ingin cepat sampai di rumah. Dia melihat jalanan di arah berlawanan kosong. O-ow, Paman Kikuk menerobos jalan itu! Nguiing, nguiiing… motor polisi mengejar mobil Paman Kikuk.
KUSSUSANI
Terjebak Macet
Polisi langsung menghentikan mobil Paman Kikuk. “Tindakan Bapak sungguh berbahaya. Jangan diulangi lagi! Sekarang Bapak saya tilang dan Bapak harus ikut sidang minggu depan!” nasihat Pak Polisi.
KUSSUSANI
Terjebak Macet
Setelah satu jam berputar-putar, akhirnya Paman Kikuk tiba di rumah. “Biar telat, aku masih bisa menonton sisa pertandingan!” gumam Paman Kikuk lega. Tetapi, ups… dia baru sadar kalau kunci rumah dibawa Husin. Ow, tidaaak! (Cerita : Dwi/ Ilustrasi: Sabariman R.)
Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan
Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
KOMENTAR