Minuman manis memang enak, apalagi jika minumannya dingin. Hm, segaarrr! Tapi, tahukah kamu, bahwa kita (anak-anak) tidak boleh minum minuman manis terlalu banyak?
Kenapa, ya, kira-kira?
Mengonsumsi minuman manis yang berlebihan bisa menyebabkan kerusakan gigi sejak dini. Belum lagi risiko penyakit diabetes tipe 2, hingga penyakit jantung. Menurut jurnal yang ada di Pediatrics, seperempat dari anak berusia 12 – 19 tahun sudah memiliki gejala diabetes.
Berapa banyak yang bisa kita konsumsi?
Anak-anak seperti kita hanya disarankan untuk mengonsumsi satu hingga dua porsi minuman manis kemasan setiap minggunya. Jika lebih dari itu, efeknya kurang baik bagi kesehatan. Oiya, agar terhindar dari penyakit, kita harus mengonsumsi makanan sehat, berolahraga, memeriksa gula darah setidaknya setahun sekali.
Bagaimana menyiasati minuman manis?
Beberapa diantara kita mungkin harus mengonsumsi minuman manis setiap hari. Tapi, hal itu tidak baik bagi tubuh. Untuk mengatasi keinginan itu, kamu bisa menggantinya dengan buah-buahan yang mengandung banyak air, seperti semangka atau melon. Oiya, kamu juga bisa mengganti minuman manismu dengan jeruk, lemon, stroberi, hingga nanas.
Sumber: Kompas.com, Foto: pixabay.com
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR