Cacing Ini Bisa Mengurangi Sampah Plastik

Jumlah sampah plastik semakin banyak di dunia. Bagaimana cara menguranginya? Nah, ada cacing yang bisa membantu mengurangi sampah plastik, lo!

Alasan plastik sulit terurai

Plastik adalah benda yang sulit untuk terurai secara alami. Mengapa? Karena hampir tidak ada bakteri yang dapat bisa memotong-motong polimer yang dimiliki plastik. Dibutuhkan waktu 500 samapi 1.000 tahun agar plastik dapat terurai secara alami. Akibatnya, sampah plastik makin banyak dan menumpuk dari tahun ke tahun. Tapi tenang saja karena ada cacing yang bisa membantu mengurangi samplah plastik lo.

Bisa memakan plastik

Cacing yang bisa membantu mengatasi masalah sampah plastik adalah Galleria mellonella. Galleria mellonella biasa disebut wax worm atau cacing lilin. Cacing ini dapat mengurai plastik yang paling berat, yaitu polyethylene. Ilmuwan yang menemukan solusi ini adalah Federica Bertocchini dari the Institute of Biomedicine and Biotechnologydi Cantabria, Spanyol.

Ia dan rekan-rekannya menemukan hal ini secara tidak sengaja. Kantong plastik yang berisi cacing lilin mempunyai banyak lubang. Ternyata cacing ini bisa memakan plastik. Lalu para ilmuwan tersebut pun mengadakan percobaan lebih lanjut. Hasilnya, cacing lilin dapat merusak kantong plastik dalam waktu kurang dari satu jam.

Proses memakan plastik

Cacing lilin dapat mengubah polyethylene menjadi ethylene glycol. Ethylene glycol adalah unsur organik yang digunakan untuk benang-benang polyester. Sebenarnya, plastik bukanlah makanan dari cacing lilin. Tapi, cacing ini menaruh telur-telurnya di sarang lebah. Sesudah menetas, anak-anaknya memakan lilin yang ada di sarang lebah tersebut.

Lilin adalah sebuah polimer yang bisa juga disebut plastik alami. Polimer ini mempunyai strukur yang serupa dengan polyethylene. Itulah mengapa cacing lilin juga bisa memakan plastik. Tapi para ilmuwan masih akan mengamati bagaimana cacing ini mencerna plastik yang ia makan.

Menurut para ilmuwan, hal ini bisa dijadikan cara untuk mengatasi sampah plastik yang menumpuk. Cara ini bisa menyelamatkan lingkungan kita dari bahaya limbah plastik. Yuk, selamatkan lingkungan!

PROMOTED CONTENT