KUSSUSANI
Hilangnya Si Kalung Merah
Bintang Malam berkunjung ke Negeri Dongeng . Malam harinya, Oki dan Nirmala mengajaknya ke Pasar Malam. Bintang Malam sangat gembira. Suasana Pasar Malam memang meriah. Banyak permainan dan banyak penjual. “Ki, aku ingin beli tupai itu!” bisik Bintang Malam saat melewati penjual tupai.
KUSSUSANI
Hilangnya Si Kalung Merah
“Kasihan! Tupai itu tentu lebih suka hidup bebas,” ujar Nirmala. Tapi Bintang Malam tetap membelinya. Tupai itu diberi nama Si Kalung Merah. Sebab ia memakai kalung merah.
KUSSUSANI
Hilangnya Si Kalung Merah
Malam itu Bintang Malam menginap di istana Negeri Dongeng. Kandang si Kalung Merah dibawanya ke dalam kamar. “Selamat tidur, Kalung Merah!” ujar Bintang Malam sebelum tidur.
KUSSUSANI
Hilangnya Si Kalung Merah
Esok paginya, Bintang Malam sangat terkejut. “Si Kalung Merah hilang!” serunya panik. Pengawal-pengawalnya langsung sibuk mencari. Namun si Kalung Merah tetap tidak ditemukan.
KUSSUSANI
Hilangnya Si Kalung Merah
Oki dan Nirmala ikut mencari. “Mungkin ia lapar. Lalu lari lewat lubang angin kamar. Kemudian mencari makan di halaman kiri istana,” duga Oki. Mereka pun menuju ke halaman kiri.
KUSSUSANI
Hilangnya Si Kalung Merah
“Heei! Si Kalung Merah pasti ada di halaman ini. Lihat! Ada bekas gigitan di pohon-pohon ini!” seru Oki tiba-tiba. Nirmala memeriksa bekas gigitan itu, “Ah, ini bekas gigitan marmut!”
KUSSUSANI
Hilangnya Si Kalung Merah
Mereka lalu bergegas ke halaman kanan. “Nah, ini baru bekas gigitan tupai. Bentuknya seperti spiral! Si Kalung Merah pasti ada di sekitar sini!” ujar Nirmala. Ternyata Nirmala betul.
KUSSUSANI
Hilangnya Si Kalung Merah
Tak lama kemudian, “Lihat! Itu si Kalung Merah, sedang asik makan bunga pinus! Ah, biar sajalah dia bebas. Kasihan kalau dikurung lagi,” ujar Bintang Malam. Ow, senangnya Nirmala.
Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan
Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
LEGO Hadirkan Petualangan Seru di Gift The Superpower of Play
KOMENTAR