Boneka ini bukan boneka sembarangan, ya! Boneka kayu ini sengaja dibuat menyerupai wajah manusia. Dan boneka ini hanya digunakan untuk proses upacara kematian saja. Wah, kenapa begitu ya?
Boneka Kayu dari Toraja
Boneka kayu, atau Tau-Tau adalah boneka khas suku Toraja, Sulawesi Selatan. Dalam bahasa setempat, kata Tau artinya adalah orang. Karena boneka ini mirip dengan orang, itu sebabnya penduduk setempat menyebutnya “Tau-Tau” yang berarti orang-orangan.
Tradisi ini sudah ada sejak lama di suku Toraja. Boneka kayu ini biasanya digunakan sebagai simbol dalam upacara kematian. Meskipun dipakai untuk upacara kematian, tetapi Tau-Tau tidak melambangkan raga atau badan dari orang yang meninggal, melainkan sebagai simbol dari jasa-jasa orang yang meninggal itu. Jadi, meskipun sudah meninggal, tetapi kita masih bisa mengingatnya melalui boneka kayu atau Tau-Tau.
Proses Pembuatan
Dalam proses pembuatan Tau-Tau, ada beberapa jenis kayu yang digunakan. Jenis-jenis kayu itu mencerminkan status sosial orang yang meninggal. Ada Tau-Tau yang dibuat dengan bambu, kayu randu, dan kayu nangka.
Proses pembuatan Tau-Tau bisa memakan waktu berbulan-bulan, lo. O ya, pengrajin Tau-Tau yang berhasil menyelesaikan pembuatan boneka kayu itu, tidak akan dibayar dengan uang, melainkan dengan seekor kerbau.
Tak hanya wajah Tau-Tau saja yang dibuat mirip dengan orang yang meninggal. Boneka Tau-Tau juga menggunakan pakaian dan memiliki rambut yang sama seperti orang yang meninggal. Siapa yang sudah pernah melihat boneka kayu ini?
Penulis | : | Marisa Febrilian |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR