Oki dan Nirmala sedang berada di padang bunga. Tiba-tiba mereka melihat dua manusia awan. “Hei, wajah kalian kok, kusut!” goda Oki. “Iya, kami sedang bosan!” keluh mereka.
KUSSUSANI
Tari Lilin
“Ikut kami saja ke Hutan Boli-Boli! Ada Pesta Cahaya !” ajak Nirmala. “Mmm, boleh juga.
Ayo naik awan kami!” ujar manusia awan. Wah, Oki dan Nirmala lalu naik awan.
KUSSUSANI
Tari Lilin
Tak lama kemudian, mereka tiba di Hutan Boli-Boli. Peri-peri di sana sedang sibuk menyiapkan Pesta Cahaya. Semua memeng lilin di wadahnya.
Waah, gaun mereka indah sekali ya…” puji Nirmala. “Huh, aku tidak yakin acaranya bagus!” keluh manusia awan.
Mereka siap-siap mau kembali ke Negeri Awan.
KUSSUSANI
Tari Lilin
Tetapi Nirmala menahan mereka. “Jangan pulang dulu. Di malam hari nanti, cahaya lilin akan tampak bagus,” kata Nirmala.
Manusia awan akhirnya tetap tinggal.
KUSSUSANI
Tari Lilin
Hari mulai gelap. “Ayo, kita nonton dari atas awan,” ajak Nirmala. Manusia awan menurut saja.
Nirmala, Oki, dan kedua manusia awan lalu siap menonton di gumpalan awan.
KUSSUSANI
Tari Lilin
Tak lama kemudian, para peri Boli-Boli keluar. Semua membawa lilin. Oki dan Nirmala melihat takjub dari atas.
Tak lama kemudian, para peri berdiri membentuk hati. “Waaah, nyala lilinnya juga membentuk hati.
Pemandangan yang indah sekali…” puji manusia awan. Mereka gembira karena tadi tidak jadi pulang.
(Cerita: Vanda. P/Ilustrasi: Iwan Darmawan)
Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan
Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
KOMENTAR