Kenapa Kita Merasa Tersetrum Saat Bersentuhan dengan Orang Lain?

Apakah teman-teman pernah merasa tersetrum saat bersentuhan dengan orang lain? Biasanya kita akan merasa hal seperti itu saat di mall. Kenapa, ya?

Tubuh Mengandung Listrik

Tubuh kita sebenarnya mengandung listrik yang berfungsi untuk mengatur fungsi organ-organ tubuh. Listrik yang ada di tubuh berasal dari atom yang terdiri dari proton, elektron, dan neutron. Proton bermuatan positif, elektron bermuatan negatif, dan neutron bermuatan netral.

Tubuh kita harus mengandung proton dan elektron yang sama banyak. Kalau elektron di tubuh kita lebih banyak daripada proton, maka elektron yang berlebih akan pindah ke benda yang kekurangan elektron. Nah, perpindahan inilah yang menyebabkan reaksi statis seperti sengatan listrik.

Berjalan Sambil Menyeret Kaki

Siapa yang punya kebiasaan menyeret kaki sambil berjalan? Hihihi. Sebenarnya boleh-boleh saja berjalan seperti itu. Tapi gesekan antara kaki dan lantai bisa memindahkan banyak elektron ke kaki, sehingga tubuh kelebihan elektron dan saat teman-teman menyentuh orang lain, maka akan terasa seperti tersetrum.

Kulit Kering

Bagi teman-teman yang mempunyai kulit yang kering, pasti akan sering merasakan tersetrum saat bersentuhan dengan orang lain. Hal ini dikarenakan kulit yang kering bisa melepaskan elektron dengan mudah, sehingga tubuh kelebihan proton.

Duduk di Kursi Plastik

Terlalu lama duduk di kursi plastik juga bisa menyebabkan tersetrum jika bersentuhan dengan orang lain. Kenapa? Karena gesekan antara baju yang teman-teman pakai dengan dudukan atau sandaran kursi plastik akan membuat tubuh kelebihan proton.

Berada di Tempat yang Dingin

Udara yang dingin di tempat terbuka atau ruangan yang ada AC akan membuat jumlah proton dan elektron pada tubuh menjadi tidak seimbang. Nah, itulah kenapa saat di mall, kita lebih sering merasa tersetrum dengan orang yang berada di sebelah kita. 

PROMOTED CONTENT