Dua dari sembilan pemenang lomba lukis mobil impian “Toyota Dream Car Art Contest (TDCAC) 2017 yang diselenggarakan di Indonesia telah terpilih untuk pergi ke Jepang. Dua pemenang itu adalah, Ageline Keisya Andani dan Fatahillah Faisal Rizqiawan. Di Jepang, lukisan mereka dilombakan lagi dengan lukisan hasil karya finalis dari berbagai negara.
The Best Engineering Inspiration Award 2017
Faisal, siswa kelas 9 SMPN 3 Semarang, dan Angeline, siswi kelas 3 SDS Bruder Melati, Pontianak, berangkat ke Jepang untuk menghadiri acara pemberian penghargaan lomba lukis mobil impian Toyota Dream Car Art Contest (TDCAC) 2017, Agustus yang lalu. Di sana mereka berdua akan bertemu dengan 30 finalis TDCAC 2017 yang berasal dari 79 negara.
Pada tanggal 23 Agustus 2017 pagi, seluruh finalis berkumpul di lobby hotel Nikko, Daiba, tempat mereka menginap. Wajah gembira dan bahagia terpancar dari semua pelukis hebat itu. Hari itu mereka akan menerima penghargaan pada acara award ceremony yang dilaksanakan di Toyota Megaweb, Daiba.
Setelah semua berkumpul, seluruh finalis menuju ke acara penganugerahan Toyota Dream Car Art Contest 2017 dengan mengendarai kereta api. Setibanya di Toyota Megaweb, seluruh finalis beserta pendamping memasuki ruang acara. Acara berlangsung tertib dan khidmat. Setelah kata sambutan disampaikan, tiba-tiba… diumumkan bahwa gambar Note Car karya Faisal berhasil meraih The Best Engineering Inspiration Award.
Tentu saja delegasi Indonesia terkejut dan bangga. Penghargaan itu merupakan penghargaan paling keren pada lomba lukis mobil impian ini. Karena, mobil impian Faisal diwujudkan oleh Tim Produksi mobil model Toyota. Mobil Not yang mereka buat sungguh apik. Mobil berbentuk not itu ketika berjalan mengeluarkan musik. Semua orang yang melihatnya menjadi tersenyum bahagia, seperti impian Faisal.
Seluruh delegasi Indonesia tak henti- hentinya mengucap syukur pada Tuhan atas prestasi Faisal yang membanggakan ini. Bahkan Faisal berulang kali menyeka air mata saat melihat mobil impiannya bergerak dan menyuarakan musik. Selain terpilih mendapatkan Engineering Inspiration Award 2017, Faisal juga mendapat Encouragement Award untuk kategori usia 12-15 tahun. Luar biasa!
Silver Award untuk Angeline
Angeline yang selalu tersenyum ini juga tak kalah hebat. Turtle Sea Patrol Car karya Angeline mendapatkan Silver Award untuk kategori usia 4 - 7 tahun. Mau tahu, darimana Angeline mendapat ide menggambar mobilnya? Ternyata, Angeline melihat acara di televisi tentang Bu Susi Pujiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan yang sedang memberantas penangkapan ikan secara liar di laut. Jadi, Angeline ingin mempunyai mobil yang bisa mengawasi dan mengusir penangkap ikan yang bandel itu.
Mobilmo dan Membuat mobil-mobilan
Kegiatan Angeline dan Faisal pada keesokan harinya adalah mengikuti workshop. Angeline bersama teman-temannya membuat mobil-mobilan dari benda-benda yang sudah disediakan. Angeline membuat Duck Car. Angeline merancang mobil bebek yang bisa berenang di air dan bisa berjalan di darat. Sedangkan Faisal, membuat mobil dengan aplikasi Mobilmo pada sebuah tablet. Seru, sekali. Setelah mengikuti workshop, seluruh peserta diajak berwisata ke Asakusa. Di sana mereka naik ricksaw, melihat kuil Sensoji, berbelanja oleh-oleh, dan … berfoto-foto.
Berpisah dengan membawa kenangan indah
Tak terasa, 3 hari sudah Faisal dan Angeline beraktivitas bersama teman-teman dari berbagai negara. Meskipun tak semua peserta dapat berbahasa Inggris, namun mereka tetap dapat berkomunikasi. Pada malam perpisahan, mereka saling memberi pesan pada buku kenangan masing-masing, bertukar cinderamata, makan malam bersama, dan berfoto bersama. Oiya, saat acara perpisahan itu semua peserta memakai yukata! Selamat ya, Faisal dan Ageline. Kalian berdua telah mengharumkan nama Indonesia.
Bagi teman-teman yang juga ingin seperti teman kita ini, yuk, ikuti lomba lukis Toyota Dream Art Car Contest 2018 yang sebentar lagi akan digelar. (Ani)
KOMENTAR